Madina, MISTAR.ID
Setelah terjadinya bencana banjir bandang di empat desa Kabupaten Mandailing Natal (Madina) pada bulan Desember lalu, ratusan warga dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina menggelar gotong royong di sejumlah rumah dan fasilitas umum.
Dari amatan wartawan, masyarakat antusias terhadap BPBD yang melakukan pemulihan dan pembersihan hingga masyarakat juga ikut serta melakukan pembersihan dimulai dari Desa Hutaimbaru, Ranto Panjang, Lubuk Kapundung 1 dan Desa Lubuk Kapundung 2.
Kepala Bidang Darurat dan Logistik BPBD Madina Nasaruddin Habib menuturkan, kegiatan ini bertujuan agar situasi kembali normal.
Baca Juga:Usai Diterjang Banjir, Kondisi di Madina Mulai Normal
“Setelah banjir kemarin mengakibat banyak rumah warga mengalami kerusakan termasuk fasilitas umum,” ujarnya.
Tercatat sebanyak 75 rumah warga mengalami rusak berat, dan 137 rumah mengalami rusak ringan.
“Sebagian desa kita sudah melakukan inventarisasi rumah yang rusak, mudah-mudahan dengan melakukan gotong royong bersama masyarakat dalam pemulihan dan pembersihan yang kita laksanakan, situasi ini bisa kembali normal,” harapnya. (asrul/hm14)
