Taput, MISTAR.ID
Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si bersama Dandim 0210/TU Letkol Czi Agus Widodo dan Kapolres Taput AKBP Jonner Samosir didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Utara Indra Simaremare, M.Si dan beberapa Pimpinan OPD terkait terima kunjungan Kerja Tim Monev Satgas Covid-19 Pusat dalam rangka Swab Test Massive (massal) di Taput.
Bupati Taput menyampaikan paparan akan Penanganan Covid-19 dan kebutuhan akan APD dan alat Swab Test, di Sopo Rakyat Kanopi Rumah Dinas Bupati Taput, Senin (21/9/20).Tim Monev Satgas Covid-19 Pusat dipimpin langsung oleh Brigjen TNI (Purn) Edison Simanjuntak,S.IP. TA.BNPBdan Laksma TNI (Purn) Dr.Dede Yuliadi,M.Sc. TA.BNPB.
“Terimakasih atas kunjungan langsung tim melihat langsung ke lapangan dan saya berharap kehadiran tim bisa membawa kecerahan di Taput tentang APD dan alat Swab Test. RSUD Tarutung adalah rumah sakit rujukan bagi beberapa kabupaten.
Keterpaduan antara Tim Pusat Propinsi dan Kabupaten sangat menentukan keberhasilan penanganan Covid-19 di negara kita,” ujar Bupati. Selanjutnya Bupati menyampaikan bahwa selama ini Kabupaten Taput sudah melakukan upaya maksimal dalam penanganan Covid-19 dengan keterbatasan yang ada sebagai rumah sakit rujukan.
Baca juga:Â Polres Taput Gelar Operasi Yustisi
“Upaya maksimal telah kita lakukan demi kemanusiaan dalam situasi keterbatasan APD dan alat kesehatan. Kami berharap Swab massal ini ditunjang sepenuhnya oleh Tim Monev Covid-19 Pusat sehingga bisa sukses dengan sepenuhnya,” terang Bupati.
Adapun jadwal Swab Test Massal ini akan dilaksanakan di 5 (lima) lokasi selama 5 hari, yakni Senin (21/9/20) di Puskesmas Hutabaginda Kecamatan Tarutung, Selasa (22/9/20) di Puskesmas Siatas Barita Kecamatan Siatas Barita, Rabu (23/9/20) di Puskesmas Situmeang Habinsaran Kecamatan Sipoholon, Kamis (24/9/20) di Puskesmas Siborongborong, Kecamatan Siborongborong dan Jumat (25/9/20) di Puskesmas Hutabaginda.
Usai paparan, Bupati Taput dan Tim Monev Covid-19 Pusat meninjau lokasi Swab Test di Puskesmas Hutabaginda dilanjutkan dengan peninjauan di RSUD Tarutung. (Fernando Hutasoit/hm07).
