Samosir, MISTAR.ID
Ketua Aliansi Jurnalis Independen Siantar, Tigor Munthe memberikan masukan dan bimbingan kepada rekan-rekan wartawan di wilayah Samosir, tentang kesiapan jurnalis dalam membuat pemberitaan di Pilkada Samosir tahun 2020.
Acara diskusi yang dihadiri 15 wartawan dari berbagai media online dan cetak serta sekretaris dinas Kominfo Pemkab Samosir, di gelar di Aula JNE Pangururan Kabupaten Samosir, Jumat 13/11/20).
Menurut Tigor, dalam pemberitaan politik dan pilkada, banyak jebakan terhadap wartawan. Wartawan harus jeli serta jangan dari kode etik jurnalis, lakukan cek & ricek, jangan tendesius, lakukan saja peliputan sesuai kode etik.
“Kalau pemberitaan sudah sesuai kode etik dan unsur 5 W +1 H, maka tidak ada lagi masalah. Terkait pemberitaan, wartawan tidak bisa dilaporkan ke hukum, karena itu ranah dewan pers,” jelasnya.
Baca juga:Â Pjs Bupati Samosir Minta Warga Siaga Bencana
“Dalam pemberitaan pilkada, wartawan harus independen, tidak memihak salah satu calon saja,” sambungnya.
Lanjut, Tigor Munte, pemberitaan pilkada, wartawan harus netral, tidak memihak salah satu calon. Mengkritik boleh dengan melakukan perimbangan dan narasumber yang berkompeten serta tetap dalam koridor kode etik. (Pangihutan/hm07)
