Terkait Penyebaran Covid-19 di Sumut, Angka Kesembuhan Lebih Tinggi dari yang Terpapar
terkait penyebaran covid 19 di sumut angka kesembuhan lebih tinggi dari yang terpapar
Medan, MISTAR.ID
Angka kesembuhan Covid-19 di Sumatera Utara (Sumut) terdapat 87 orang, Rabu (18/11/20). Angka ini lebih tinggi dari kasus baru terkonfirmasi positif yakni 85 orang.
“Untuk hari ini, angka kesembuhan (Covid-19) yang diperoleh masih lebih tinggi dari kasus terkonfirmasi positif. Sembuh 87 orang, positif 85 orang,” ungkap Juru Bicara (Jubir) Satgas Penanganan Covid-19 Sumut dr Aris Yudhariansyah.
Disebutkan Aris, bertambahnya 87 orang yang sembuh maka akumulasi angka kesembuhan saat ini menjadi 11.995 orang. Jumlah kesembuhan 87 orang, paling banyak berasal dari Medan 35 orang dan Siantar 14 orang.
Baca Juga:Kasus Covid Di Sumut 6.129, Sembuh 3.139
“Sisanya, pasien sembuh Covid-19 diperoleh dari Deli Serdang (8 orang), Langkat (5 orang), Batu Bara (4 orang), Binjai (4 orang), Simalungun (3 orang), Asahan (3 orang), Tebing Tinggi (2 orang), Karo (2 orang), Labuhan Baru (2 orang), Tanjung Balai (1 orang), Tapsel (1 orang), Humbahas (1 orang), Sergai (1 orang), dan Labusel (1 orang),” sebutnya.
Sementara, sambung dia, dengan penambahan 85 orang positif otomatis akumulasi kasusnya menjadi 14.597 orang. Dari 85 orang tersebut, paling banyak juga dari Medan 40 orang dan Deli Serdang 10 orang. “Kemudian, Labusel (7 orang), Toba (7 orang), Tebing Tinggi (4 orang), Humbahas (4 orang), Sergai (3 orang), Karo (2 orang), Siantar (1 orang), Langkat (1 orang), Simalungun (1 orang), Asahan (1 orang), Tapsel (1 orang), Samosir (1 orang), dan luar Sumut (2 orang),” kata Aris.
Dia juga mengungkapkan, untuk angka suspek mengalami penurunan cukup banyak yakni 60 orang. Kini, akumulasinya menjadi 609 orang. Terkait angka meninggal dunia akibat Covid-19, bertambah 2 orang sehingga jumlahnya menjadi 585 orang. “Untuk jumlah spesimen yang dilakukan pemeriksaan swab di laboratorium, total sementara sebanyak 172.108 sampel,” paparnya.
Baca Juga:Pasien Covid-19 yang Meninggal di Sumut Didominasi Pria
Lebih lanjut Aris mengatakan, tak bosan-bosannya diingatkan kepada masyarakat Sumut untuk tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Hal ini tak lain untuk memutus rantai penularan virus corona karena pandemi di Sumut belum berakhir.
“Perilaku 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer, serta menjaga jarak dan hindari kerumunan, harus bagian dalam aktivitas kehidupan sehari-hari. Kemudian, olahraga secara teratur, istirahat yang cukup, makan makanan bergizi dan konsumsi vitamin juga tetap konsisten dilakukan. Semua itu dilakukan untuk memproteksi diri kita dan keluarga agar tidak tertular Covid-19,” pungkasnya. (saut/hm12)
PREVIOUS ARTICLE
Edy Rahmayadi Optimis Pembangunan Sumut Berjalan Lancar