Langkat, MISTAR.ID
Sejak Juni 2023, Pemerintah Kabupaten Langkat mendaftarkan 604 operator sekolah dan 23 operator kecamatan ke program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) BPJS Ketenagakerjaan.
Plt Bupati Langkat Syah Afandin mengatakan, biaya BPJS ketenagakerjaan operator sekolah dan operator kecamatan se Kabupaten Langkah itu berasal dari APBD melalui Dinas Pendidikan.
“Jadi total keseluruhan kepesertaan BPJS ketenagakerjaan dilingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat mencapai 2.940 orang” ujar Syah Affandin saat menyerahkan kartu BPJS Ketenagakerjaan, Selasa (12/12/23).
Baca juga: Pemkab Tapsel Dukung Program BPJS Ketenagakerjaan Padangsidimpuan
Ia mengatakan, langkah yang dilakukan itu merupakan wujud nyata Pemkab Langkat dalam memberikan jaminan perlindungan bagi pekerja agar dapat bekerja lebih nyaman.
Turut Hadir dalam acara itu Anggota Komisi IX DPR RI Delia Pratiwi Sitepu, Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbagut Henky Rhosidien, Kepala Dinas pendidikan Saiful Abdi, Kepala BPJS ketenagakerjaan Langkat Yuliandi Sahputra, seluruh operator sekolah dan operator kecamatan se Kabupaten Langkat. (endang/hm17)
