Deli Serdang, MISTAR.ID
Tumpukan sampah menjadi pemandangan biasa di Jalan Medan-Binjai, tepatnya di wilayah Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang.
Amatan mistar.id, ada beberapa titik tumpukan sampah di wilayah itu. Hal itu tidak hanya mengganggu kenyamanan serta kesehatan warga sekitar dengan bau yang ditimbulkan, tapi juga membahayakan pengguna jalan.
Seperti yang terlihat di Jalan Medan-Binjai Km 9,5. Tumpukan sampah berserakan hingga ke badan jalan. Ini sangat disayangkan sejumlah pengguna jalan yang kerap melintas di sana.
Baca juga:Kadis DLH Medan Pastikan Retribusi Sampah Masih Mengacu Kebijakan Lama
“Bahaya kayak gini. Kadang-kadang sampahnya agak tinggi. Kalau tertabrak bisa jatuh,” kata Tina Ginting, warga Kota Binjai yang mengaku setiap hari melintasi jalan itu, pada Senin (24/6/24).
Sementara di tempat lain, tepatnya di Km 12, sampah juga terlihat menumpuk di salah satu areal tanah kosong. Menurut warga sekitar, pemandangan itu sudah menjadi konsumsi sehari-hari. Bau menyengat di kala hujan terpaksa dirasakan warga sekitar.
“Sudah jadi hirupan sehari-hari bang. Kadang-kadang pas nampak orang buang sampah di situ, kita larang. Tapi nggak mungkin 24 jam kita tungguin di situ,” ungkap Dani, salah seorang warga sekitar.
Sampah juga terlihat menggenangi saluran air persis di depan salah satu kafe di Km 12. Hal itu diduga menjadi salah satu pemicu banjir yang sering terjadi di wilayah tersebut.
Baca juga:Karyawan BPJS Ketenagakerjaan Padangsidimpuan Berikan Bantuan Tong Sampah untuk Stadion HM Nurdin
Terpisah, Kepala Seksi (Kasi) Kebersihan Kecamatan Sunggal, Taufik Tarigan saat dimintai tanggapannya oleh mistar.id mengatakan, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan kinerjanya dalam menangani sampah di wilayah tersebut.
“Itu betul. Kalau di Km 9,5 itu setiap hari kita angkat kok. Cuma kadang baru kita angkat, sudah ada lagi. Kesadaran warga kita masih minim bang,” tuturnya dari sambungan telepon seluler.
Selain itu, lanjut Taufik, pihaknya terus berkoordinasi dengan Kepala Desa (Kades) setempat untuk menanggulangi sampah-sampah yang terlihat jelas di pinggiran Jalan Medan-Binjai.
“Kita juga koordinasi sama kades-kades. Beberapa waktu kemarin kita bersihkan kok yang di Km 12 itu. Cuma, ya itu tadi, masuk lagi orang buang ke situ,” lanjutnya.
Baca juga:Sampah Menumpuk di RTP Pantai Bebas Parapat
Disinggung upaya pihaknya dalam meningkatkan kesadaran masyarakat Kecamatan Sunggal, Taufik mengaku, pihaknya selalu melakukan sosialisasi terhadap warga.
“Kita terus sosialisasi. Ke depan kami lebih tingkatkan lagi,” tutupnya. (putra/hm16)
