Serdang Bedagai, MISTAR.ID
Salah seorang pengunjung Pantai Cemara Kembar di Jalan Pantai ATP Desa Nagalawan Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai diusir oleh pengelola pantai tersebut karena dituding tidak membayar tiket masuk, Sabtu (6/7/24) sore.
Padahal menurut keterangan pengunjung asal Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang itu, mereka telah bayar tiket masuk kepada sejumlah pria yang duduk-duduk minum tuak (miras tradisional) saat hendak memasuki lokasi pantai.
“Mereka minta uang masuk tanpa karcis. Per orang Rp10.000 dan parkir mobil Rp5.000. Mereka bilang bebas mau ke pantai mana,” ujar pengunjung yang diusir dan menolak menyebutkan nama.
Baca juga: Semula di Pantai Cermin, Venue Bola Voli Pantai PON Pindah Ke Samosir
Pengunjung tersebut kemudian masuk dan menelusuri pasir putih di lokasi Pantai Cemara Kembar yang memiliki gazebo di pinggir pantai. Mereka juga sempat berfoto beberapa menit. Saat shalat magrib tiba, dan pengunjung beranjak menuju mobil di parkiran, wanita berjilbab coklat menghampiri mereka dan menanyakan tiket.
“Maaf pak, bayar tiketnya sama siapa ya,”tanya perempuan yang mengaku pengelola Pantai Cemara Kembar.
Setelah dijelaskan pengunjung membayar tiket kepada sekelompok pria yang sedang minum miras, wanita berjilbab coklat meminta pengunjung keluar dari lokasi Pantai Cemara Kembar. (sembiring/hm20)
