30.8 C
New York
Saturday, July 6, 2024

Data Stunting Masih Salah, Pj Wali Kota Tebing Tinggi: Lakukan Optimalisasi Penanganan

Tebing Tinggi, MISTAR.ID

Dinas PPKB (Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana) Kota Tebing Tinggi  menggelar Rembuk Stunting Kota Tebing Tinggi tahun 2023 dengan tema “Melalui Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting, Kita Wujudkan Tebing Tinggi Sehat Bebas Stunting” .

Pada acara itu, Pj Wali Kota Tebing Tinggi  Drs. Syarmadani mengingatkan, agar pejabatnya tidak ada berpuas diri dengan jumlah kasus stunting di tahun 2022. Menurutnya, data stunting ini belum final karena adanya kesalahan. Kasus stunting diprediksi meningkat seiring dengan indeks kemiskinan yang bertambah.

“Dengan jumlah kasus stunting di Kota Tebing Tinggi di tahun 2022 sebanyak 213 anak atau 19,6 persen. Masih di bawah persentase provinsi Sumut sekitar 21 persen.  Jadi jangan berpuas diri dan semua stakeholder terkait untuk mengambil bagian guna melakukan optimalisasi penanganan stunting,” imbuhnya.

Baca juga: Pemberantasan Stunting Upaya Menuju Indonesia Emas 2045

Sementara itu, Ketua DPRD Basyaruddin Nasution menyatakan, komitmen mendukung penurunan stunting di Kota Tebing Tinggi. “Kita di DPRD, siap mendukung dalam penurunan angka stunting ini. Yakinkan diri kita, bahwa ini semata-mata untuk memberikan yang terbaik buat Kota kita, Kota Tebing Tinggi,” kata Ketua DPRD.

Sebelumnya Kadis PPKB Hj. Nina Zahara mengatakan, acara ini bertujuan untuk mendeklarasikan komitmen pemerintah Kota Tebing Tinggi dan menyepakati rencana kegiatan intervensi percepatan penurunan stunting terintegrasi, serta membangun komitmen publik dalam kegiatan pencegahan dan penurunan stunting secara terintegrasi di Kota Tebing Tinggi. (nazli/hm17)

Related Articles

Latest Articles