10.5 C
New York
Saturday, May 4, 2024

91 Sekolah di Kepulauan Nias Diresmikan, Ini Pesan Gubsu

Medan, MISTAR.ID

Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi meresmikan proyek renovasi 91 sekolah tingkat SD dan SMP se-Kepulauan Nias, di halaman Sekolah Dasar Negeri Dahana, Desa Hiliganohita, Kecamatan Bawolato, Kabupaten Nias, Selasa (29/6/21). Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan pendidikan di daerah ini.

Gubsu menyampaikan, pembangunan dilakukan untuk meningkatkan kapasitas gedung sekolah di daerah ini. Dengan harapan, peningkatan bisa diikuti kualitas pengajaran dan pendidikan di Kepulauan Nias.

“Untuk tahap ini, ada 91 sekolah yang direnovasi. Mudah-mudahan tahap berikutnya berlanjut tahun depan. Saya juga melihat bagaimana kondisi infrastruktur, khususnya jalan provinsi yang perlu perhatian khusus. Karena hasil bumi juga tergantung kondisi akses jalan untuk mendukung perekonomian di desa,” ujar Gubernur, yang juga meninjau pelaksanaan proyek di lokasi.

Baca Juga:Bupati Nias Utara Utus Kadis Kominfo Pastikan Kabar Penangkapan Sekda Yafeti

“Untuk itu melalui dana desa, lakukan kegiatan yang mendorong kesejahteraan masyarakat. Kalau itu dilakukan dengan baik dan bertahap, rakyat ini akan makmur, dan pembangunan berjalan,” jelas Edy.

Pemerintah desa juga harus mampu mengelola keuangan yang diberikan pemerintah sebesar Rp1 miliar per tahun. Terutama bagaimana menjadikan desa bisa mandiri serta menghasilkan pendapatan yang bermanfaat bagi pembangunan itu sendiri.

“Kalau ada rakyat yang membutuhkan bantuan seperti ternak, saya siap bantu. Bisa beternak ayam, saya akan siapkan bantuannya. Kemudian apa yang menjadi unggulan di desanya, itu diberdayakan. Misalnya komoditi apa yang masih rendah, itu bisa ditingkatkan,” ujarnya.

Edy pun mengaitkan antara pendidikan dan pengelolaan pemerintah dengan konsep pemberdayaan masyarakat, sebagai satu tujuan yang sama. Yakni bagaimana Kepala Desa mendorong warganya untuk sadar pentingnya pendidikan, agar pengelolaan sumber daya alam yang menjadi unggulan bisa berjalan baik dan efektif.

Baca Juga:Bikin Malu! Sekda Nias Utara Berinisial YN Ditangkap Lagi Dugem di Medan

“Kalau sumber daya alam kita banyak, bagaimana bisa mengelolanya dengan baik. Untuk itu, Kepala Desa harus mengayomi warganya, agar pendidikan menjadi maju, untuk bisa memanfaatkan potensi alam yang ada demi kesejahteraan rakyat,” jelasnya.

Sementara Bupati Nias Ya’atulo Gulo bersama Wakil Bupati Arota Lase menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur yang memberikan perhatian penting bagi perkembangan pembangunan di Kepulauan Nias. Pihaknya mengaku optimis, jika Pemerintah Provinsi sebagai perwakilan pemerintah pusat memprioritaskan pengembangan potensi yang ada di daerahnya.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sumut Aspan Sofian menyebutkan, selama masa pandemi, alokasi anggaran di desa diprioritaskan kepada penanganan Covid-19 serta pemulihan ekonomi melalui revitalisasi dan pembangunan BUMDes, yang memberdayakan masyarakat.

Baca Juga:98 Sekolah Bakal Dibangun di Kepulauan Nias

“Dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki desa masing-masing, bagaimana memprogramkan pembangunan berkelanjutan demi kesejahteraan. Mengacu pada Indeks Desa Membangun (IDM) masing-masing desa,” ujar Aspan.

Pemanfaatan potensi desa tersebut, lanjutnya, sesuai harapan Gubernur, dapat memulihkan perekonomian yang sedang menurun saat ini. Sebagaimana dicontohkan dari beberapa daerah, dimana pemerintah desanya mampu menghasilkan pendapatan dari berbagai sektor, seperti pertanian atau pariwisata. (iskandar/ril/hm12)

Related Articles

Latest Articles