Harga Ayam Potong di Pasar Tradisional Tanah Jawa Naik
harga ayam potong di pasar tradisional tanah jawa naik
Simalungun, MISTAR.ID
Harga daging ayam mulai beranjak naik. Kenaikan harga ini terpantau di Pasar Tradisional Tanah Jawa, Selasa (12/12/23). Kini, harganya tembus Rp38.000 per kilogram (Kg).
Pedagang ayam di Pasar Tradisional Tanah Jawa Nopri mengatakan, harga ayam hari ini mencapai Rp38.000. Kenaikan harga daging ayam potong sudah terjadi sejak beberapa hari ini, dimana harga sebelumnya Rp33.000 per Kg.
“Sebelumnya harga jual daging ayam tersebut masih di angka Rp28.000 hingga Rp30.000,” ujarnya, Selasa (12/12/23).
Nopri menjelaskan, pengurangan produksi tersebut imbas dari bibit dan pakan ayam yang harganya semakin mahal. Hal tersebut yang dikeluhkan para peternak ayam saat ini.
Baca Juga : Harga Ayam Potong Anjlok, Warga Siantar Padati Pedagang Pasar Tradisional
Pedagang ayam lainnya Rustam mengatakan, kenaikan harga daging ayam di pasaran berimbas karena mahalnya harga ayam di tingkat distributor.
“Kami pun tak bisa ngomong, kalau ayam yang dijual para distributor menyebutkan harus naik. Mau tak mau, kami pun harus naik,” ucap Rustam.
Rustam membeberkan, para distributor mengaku kenaikan harga ayam hidup sudah terjadi di tingkat peternak. Mereka menyebutkan, kenaikan harga pakan menjadi salah satu penyebab naiknya harga jual.
Baca Juga : Produksi Ayam Pedaging Oversupply Picu Harga Ayam Turun
Selain harga pakan yang alami kenaikan, menurut Rustam, ada beberapa faktor lainnya. Seperti stok ayam yang berkurang dari peternak dan biaya transportasi.
“Karena stok ayam sudah menipis dan belum ada panenan yang besar, jadi harga naik. Lihat aja ayam-ayam ini, kecil-kecil. ukurannya tidak standar,” tukasnya. (abdi/hm24)
PREVIOUS ARTICLE
Eko Deka Sindar Pimpin Pemuda Pancasila Lubuk Pakam