Ini Strategi Kota Pematangsiantar Hadapi Krisis di Masa Pandemi Covid-19
ini strategi kota pematangsiantar hadapi krisis di masa pandemi covid 19
Pematangsiantar, MISTAR.ID
Pemerintah Kota Pematangsiantar memilih strategi meningkatkan ketahanan pangan dan daya saing usaha kecil dan menengah (UMKM) untuk menghadapi krisis ekonomi di masa Pandemi Covid-19.
Kepala Badan PPPD Kota Pematangsiantar Hamam Sholeh mengatakan, Pemko Siantar meluncurkan program yang berfokus pada pembangunan UMKM dan pertanian.
“Kami fokus Bimtek peningkatan daya saing UMKM. Kemudian, kami juga program ketahanan pangan di bidang pertanian seperti memberi bibit tanaman sayuran penambah penghasilan warga,” ujar Sholeh ditemui Mistar, Jum’at (17/7/20) siang di Kantor Pemko Siantar.
Baca juga: Mantap! 12 Juta UMKM Disuntik Modal Kerja Rp2,4 Juta
Sholeh mengatakan, untuk memberikan modal kepada UMKM, Pemko Siantar akan memberikan pinjaman lunak dengan melibatkan Dinas Koprasi UMKM Siantar.
“Secara umum dan berkelanjutan kami juga mendorong program pemberian modal usaha melalui dinas UMKM dan Koperasi, dan sedang berjalan,” ujarnya.
Baca juga: Kredit UMKM Dirancang Tanpa Perbankan, Skemanya sedang Dibuat
Saat ini, lanjut Sholeh di Kota Pematangsiantar mulai melakukan koordinasi dengan dinas terkait dan saat ini sudah dalam pembahasan.
“Segala kebutuhan sesuai ketentuan sedang kami siapkan dan kami yakin program ini mampu meningkatkan penghasilan warga di Kota Siantar,” ujarnya.
Adapun dalam mendorong kemudahan pelaku usaha UMKM Siantar, di masa Pandemi Covid-19 pemerintah juga telah memberikan relaksasi pajak untuk pelaku usaha. Sholeh berharap program ini dapat meningkatkan pendapatan warga dan menjaga ekonomi selama Pandemi Covid-19. (billy)