14.4 C
New York
Friday, October 4, 2024

Hasto: PDIP Welcome Jika PKB Ikut Usung Ganjar

Jakarta, MISTAR.ID

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa partainya dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memiliki sejarah panjang dalam hal kerjasama politik.

PDIP, ungkap Hasto, pasti akan terbuka jika pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024, Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin), mau bergabung untuk mengusung Ganjar Pranowo.

“Kami welcome, karena kerjasama itu kan menjadi suatu keharusan menjadi bagian dari kultur bangsa. Apalagi hubungan PDI Perjuangan dengan PKB itu kan memang dari sejarah pembentukannya dari aspek ideologi kedekatan para pemimpinnya,” ujar Hasto seperti dilansir Republika.

Baca Juga: September, PDIP Umumkan Bakal Cawapres Mendampingi Ganjar

Komunikasi dengan PKB, sebut Hasto, juga sudah terjalin sangat baik. Apalagi dengan kehadiran Ketua DPP PDIP Puan Maharani ke kediaman Muhaimin. Jika PKB bergabung, PDIP dengan senang hati bakal mengumumkan secara resmi ke publik.

Hasto menambahkan, pihaknya saat ini masih menunggu momentum yang tepat, apalagi PDIP sudah banyak melakukan dialog secara intens.

“Maka dibentuk tim kecil, setelah Mbak Puan, kemudian Pak Said Abdullah dan Mas Bambang Pacul berkeliling, maka kemudian tim inilah yang menindaklanjuti,” ujar Hasto.

Sebelumnya, Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar menegaskan bahwa pihaknya solid bersama Partai Gerindra di Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Ia mengatakan, peluang partainya bergabung dengan PDIP tetap terbuka jika partai pimpinan Prabowo Subianto tak memberikan kepastian.

Baca Juga: Ijtima’ Ulama PKB Beri Mandat ke Cak Imin Jadi Capres di Pemilu 2024

“Kalau kemudian PDIP memberi harapan baru pada saya, itu barangkali nanti kalau tidak ada kepastian di Gerindra, ya ikut PDIP aja,” ujar Muhaimin di Kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat (4/8/2023).

Ia menambahkan, bahwa peluang tersebut tetap ada, mengingat namanya juga masuk dalam daftar calon wakil presiden (cawapres) untuk Ganjar. Namun, PKB masih akan melihat bagaimana tawaran dari partai berlambang kepala banteng itu terlebih dahulu.

“Tapi saya sampaikan, sampai hari ini masih ada kepastian (dengan Gerindra),” lanjut Muhaimin.

Ia sendiri mengaku masih percaya diri bakal diusung menjadi cawapres pada pemilihan presiden 2024. Saat ini, tugasnya adalah berusaha agar kursi tersebut diperoleh, yaitu berjuang untuk menjadi pendamping Prabowo.

“Jadi, jangan merasa paling terpilih atau jangan merasa tidak terpilih. Itu semua misteri. Tugas kita ini adalah berusaha yang terbaik untuk mendapatkan peran itu. Karena apa? Karena saya ini kan sebetulnya tugas aja,” tandas Wakil Ketua DPR itu. (Rep/hm22)

Related Articles

Latest Articles