Saturday, February 22, 2025
home_banner_first
PERISTIWA

Sepeda Motor Marbot Masjid Raib Dilarikan Maling

journalist-avatar-top
By
Minggu, 16 Februari 2025 14.14
sepeda_motor_marbot_masjid_raib_dilarikan_maling

Rekaman CCTV pencurian sepeda motor marbot Masjid di Medan Denai. (f: tangkapan layar/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

Sepeda motor seorang marbot masjid raib dari pelataran parkir Masjid Muslimin di Jalan Bromo, Lorong Trimo, Medan Denai, Sabtu (15/2/25). Korban bernama Amir Saypudin Ritonga (24) itu pun melaporkannya ke Mapolsek Medan Area.

Amir mengatakan, sebelumnya ia memarkirkan sepeda motor Honda Supra BK 4763 UH miliknya di tempat biasanya. Namun, saat subuh menjelang, pria asal Sigambal itu tidak mendapati lagi sepeda motornya.

"Saya habis pulang dari undangan isra mikraj tidak jauh dari masjid tempat saya tinggal. Setelah pulang saya parkir di situ. Paginya sudah tidak ada," katanya, Minggu (16/2/25).

Dijelaskannya, tidak jauh dari sepeda motornya diparkir, biasanya banyak remaja nongkrong hingga pagi. Saat peristiwa terjadi, tempat tongkrongan yang dimaksud sepi.

"Sudah empat tahun saya tinggal di sini, rame terus tempat tongkrongan itu sampai pagi. Mungkin karena kemarin gerimis, tak ada yang nongkrong," tuturnya.

Sambungnya, saat melihat dari rekaman CCTV masjid, terlihat seorang pria mengenakan topi hitam dan jaket hitam membawa kabur sepeda motornya. Aksi itu dilakukan pria itu sekira pukul 02.23 WIB.

"Saya sudah lapor dan berharap sepeda motor saya dapat ditemukan karena itu kendaraan selama di Medan  dan jadi perantau," ucapnya.

Dikatakannya, akibat kehilangan itu ia mengalami kesulitan setiap kali mengajar. Terlebih, saat Ramadan nanti.

"Ramadan nanti ada beberapa jadwal mengisi ceramah dan imam tarawih. Mau tak mau saya harus naik angkot. Saya berharap polisi bisa menemukan pelaku dan sepeda motor saya," harapnya.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu PM Tambunan saat dikonfirmasi mengaku sudah menerima laporan Amir. Pihaknya pun sedang melakukan penyelidikan terhadap pelaku.

"Sudah kita terima (laporan), masih Lidik ya," katanya. (putra/hm20)

RELATED ARTICLES