Pasutri Bersama Gerombolannya Bawa Kelewang Lalu Bikin Onar di Belawan
pasutri bersama gerombolannya bawa kelewang lalu bikin onar di belawan
Belawan, MISTAR.ID
Andika alias Dika (26), preman kampung yang menetap di Lingkungan 24 Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan, merusak rumah Karsih (54) yang masih sekampungnya, dengan cara mengkelewangi parabotan rumah tangga di rumah korban, Sabtu (26/6/21) sekira pukul 23.00 WIB.
Kejadian itu berawal, ketika Andika yang berboncengan dengan istrinya melintas di Jalan Speksi (Kaki Tanggul Sei Deli, red) Lingkungan 24 Kelurahan Pekan Labuhan. Karena mengendarai sepeda motor dengan laju agak kencang , sepeda motor yang dikemudikan Andika nyaris menyenggol Runi (32) warga Lingkungan 24 Kelurahan Pekan Labuhan.
Runi kaget dan menegur Andika. Akibatnya, perang mulut tak terhindarkan. Warga yang mengetahui pertengkaran itu mencoba mendamaikan keduanya. Lalu, Andika melanjutkan perjalanan sedangkan Runi pulang ke rumah orangtuanya .
Baca Juga:Komplotan Geng Motor di Medan Bawa Kabur 4 Sepeda Motor Sekaligus
Akan tetapi, beberapa saat kemudian Andika yang disebut-sebut warga sebagai preman kampung itu bersama istri dan teman-temannya kembali datang dan masuk ke dalam rumah Karsih, dengan menenteng kelewang, sedangkan istrinya menenteng kayu balok.
Sementara, temannya, Edo membawa batu dan teman-teman Andika lainnya menunggu di luar rumah Karsih. Andika menodongkan kelewang yang digenggamannya ke arah Runi yang saat itu berlindung di belakang ibunya.
Andika, bersama istri, dan Edo berang sejadi-jadinya di dalam rumah Karsih. Akibatnya, anak-anak Karsih (perempuan, red) yang sedang tidur menjerit histeris. Keberutalan Andika cs di dalam rumah Karsih berhenti setelah warga kampung datang.
Baca Juga:Keluarga Korban Pengancaman dan Pengrusakan 2 Rumah di Dairi, Selamatkan Diri Lewat Pintu Belakang
Namun, Andika cs sempat menghancurkan warung tempat Karsih jualan. Tidak puas dengan itu, Andika mengkelewangi kursi dan pot bunga yang ada di teras rumah Karsih.
Tidak terima rumahnya diserang, Karsih mendatangi Polsek Medan Labuhan.
Setelah dikoordinasikan, masalah penyerangan rumah dengan senjata tajam dan pengerusakan tersebut ditangani Kepala lingkungan 24 Kelurahan Pekan Labuhan untuk musyawarah kekeluargaan.
“Saya tidak terima, masalah ini harus ditindaklanjuti, saya berharap agar pelaku penyerangan dan pengerusakan rumah saya ditindak tegas,” kata Karsih yang menunggu suaminya pulang melaut.(kamaluddin/hm10)
PREVIOUS ARTICLE
Menteri Kesehatan Inggris Mundur Akibat Langgar Prokes Covid-19NEXT ARTICLE
Pemprov Sumut Lelang Lima Jabatan Eselon II