Tuesday, January 21, 2025
logo-mistar
Union
PERISTIWA

Hujan Deras, 1 Orang Tewas Tertimpa Tembok Penahan Tanah di Tarutung

journalist-avatar-top
By
Friday, January 31, 2020 13:57
2
hujan_deras_1_orang_tewas_tertimpa_tembok_penahan_tanah_di_tarutung

hujan deras 1 orang tewas tertimpa tembok penahan tanah di tarutung

Indocafe

Tarutung | MISTAR.ID – Tanah longsor akibat hujan lebat yang turun semalaman menerjang dinding rumah Bangun Lumbantobing (42) di Dusun Parsaoran, Desa Aeksiansimun, Kecamatan Tarutung. Dalam peristiwa itu, seorang anak, Liberti Benget Lumbantobing (13), meninggal dunia. Peristiwa tersebut terjadi Jumat (31/1/20) sekitar pukul 02.30 WIB.

Jenazah Liberti Benget Lumbantobing disemayamkan di rumah neneknya. (f:fernado/mistar)
Jenazah Liberti Benget Lumbantobing disemayamkan di rumah neneknya. (f:fernado/mistar)

“Korban yang mininggal dunia adalah anak pemilik rumah. Korban masih duduk di bangku kelas VI SD,” ujar Kapolres Taput, AKBP Horas Marasi Silaen melalui Kasubbag Humas Polres Taput, Aiptu W Barimbing kepada sejumlah awak media.

Kejadian tersebut berawal saat hujan lebat turun. Benget Lumbantobing bersama istri dan empat orang anaknya, sedang tidur di rumah. Korban bersama dua orang adiknya, Libran Oktober Lumbantobing (10) dan Ayu Magdalena Br Lumbantobing (9) tidur bersama, sedang kedua orang tua dan seorang lagi adiknya, tidur di kamar yang berbeda.

Sekitar pukul 02.30 WIB, curahan hujan masih deras. Tiba-tiba kedua orang tua korban mendengar suara benturan keras. Kedua orang tua korban langsung terbangun dan mengejar ke tempat tidur ketiga anaknya.

Saat tiba di kamar tidur anaknya, orang tua korban melihat tembok dingding rumahnya sudah jebol dan menimpa ketiga anaknya yang sedang tidur. Melihat keadaan tersebut, kedua orang tua korban spontan berteriak meminta tolong kepada warga sekitar, sambil berupaya menolong anaknya. Setelah berhasil menyingkirkan lonsoran tanah, ternyata Liberti Benget Lumbantobing sudah tewas, sedangkan kedua adiknya selamat dan hanya mengalami luka ringan.

Kuat dugaan, lonsor yang menimpa korban akibat derasnya hujan sehingga tembok semen penahan tanah berketinggian sekitar empat meter yang berada di belakang rumah korban runtuh.

Pantau Mistar, sejumlah warga sekitar dibantu pihak kepolisian dari Polres Taput, serta Badan Penanggulangan Bencana Pemda Taput, masih berada di lokasi kejadian untuk mengantisipasi adanya longsor susulan, karena cuaca masih mendung.

Jasad Liberti Benget Lumbantobing disemayamkan di rumah neneknya, yang masih berdekatan dengan tempat kejadian.

Kondisi rumah Bangun Lumbantobing yang tertimpa tanah lonsor. (f:fernado/mistar)
Kondisi rumah Bangun Lumbantobing yang tertimpa tanah lonsor. (f:fernado/mistar)

Reporter: Freddy Hutasoit
Editor: Luhut Simanjuntak

TAGS
journalist-avatar-bottomLuhut