14.4 C
New York
Friday, May 3, 2024

Habib Rizieq Shihab Tiba di Indonesia, Lalu Lintas Lumpuh

Jakarta, MISTAR.ID

Kepulangan Muhammad Rizieq Shihab Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) ke Indonesia, membuat terjadinya kemacetan di ruas Tol Sedyatmo menuju Bandara Internasional Soetta.

Alhasil, sejumlah warga calon penumpang pesawat terpaksa harus jalan kaki menuju ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Selasa (10/11/20) pagi ini. Lalu lintas lumpuh pagi ini seiring peningkatan volume kendaraan yang terjadi sejak Selasa (10/11) dini hari.

Salah satu calon penumpang, Boby yang bakal berangkat ke Sulawesi mengaku mengalami kemacetan parah di tol menuju Bandara Soetta. Karena itu kemudian mau tak mau ia terpaksa berjalan kaki mengejar jadwal keberangkatan pesawat.

“Ini saya jalan kaki karena tol macet banget, sepertinya banyak yang mau jemput Habib Rizieq. Di sana ada bus shuttle, saya sendiri mau pulang ke Sulawesi,” ungkap Boby dikutip dari siaran CNNIndonesia TV, Selasa (10/11/20).

Baca juga: Pengurus PBFI Dilantik, Berharap Atlet Binaraga Sumut Bersaing di Kancah Internasional

Beberapa calon penumpang lain juga tampak menenteng koper bawaannya dengan berjalan kaki. Rizieq dijadwalkan tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 09.00 WIB pagi ini. Ia bertolak dari Arab Saudi ke Indonesia menggunakan pesawat Saudi Airlines nomor penerbangan SV816 pada Senin (9/11/20) kemarin pukul 19.30 waktu Saudi. Kepulangan Rizieq setelah tiga tahun ini diikuti pelbagai penyambutan. Massa FPI dari sejumlah daerah merapat ke Ibu Kota.

FPI menyatakan telah menyiapkan penjemputan di bandara dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Sejak Senin (9/11/20), beberapa anggota dan pengurus FPI Jawa Timur, Jawa Barat, hingga Sumatera Utara pun disebut bakal turut menjemput Rizieq.

Namun di sisi lain, kepolisian menyatakan tak menyiapkan pengamanan khusus terkait penjemputan pentolan FPI tersebut.

Baca juga: Hari Ini, Habib Rizieq Shihab Tiba di Indonesia

Sementara dalam kesempatan berbeda, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD meminta aparat kepolisian tak bertindak berlebihan dalam mengantisipasi kepulangan Rizieq. Kata dia, akan lebih baik jika polisi menganggap kepulangan Rizieq sebagai sesuatu yang biasa sehingga tak perlu pengamanan yang berlebihan.(cnn/hm07)

Related Articles

Latest Articles