Dalam menjalankan misinya, DN Aidit juga melibatkan sejumlah pasukan Tjakrabirawa yang dipimpin oleh Letkol Untung Syamsuri yang merupakan Komandan Batalyon I.
Sebelum menjalankan misinya, pasukan G-30-S PKI dibagi menjadi 3 kelompok Pasopati, Bimasakti dan Pringgondani, dipimpin oleh perwira dari Tjakrabirawa, di bawah komando Letkol Untung.
Pasopati merupakan tentara asal Tjakrabirawa yang beranggotakan 250 orang dan mempunyai misi utama melakukan penculikan dan pembunuhan terhadap 8 jenderal Angkatan Darat yang menjadi sasaran, yaitu:
Baca juga :Â 30 September 2023, Seluruh Indonesia Wajib Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Jenderal TNI Abdul Haris Nasution
Jenderal TNI Ahmad Yani
Letnan Jenderal Anumerta Suprapto
Letnan Jenderal Anumerta MT Haryono
Letnan Jenderal Anumerta S Parman
Brigadir Jenderal D Isaac Panjaitan
Mayor Jenderal Sutoyo Siswomiharjo
Brigadir Jenderal Ahmad Soekendro
Namun Brigadir Jenderal Ahmad Soekendro lolos karena sedang berkunjung ke Tiongkok.
Baca juga :Â Sejumlah Eksil 1965 akan Dinyatakan Pemeritah Bukan Pengkhianat Negara
Dalam penculikan tersebut, tiga dari tujuh jenderal tewas di rumahnya masing-masing, yaitu Ahmad Yani, MT Haryono dan DI Panjaitan.
Sedangkan tiga sasaran lainnya seperti Soeprapto, S Parman dan Sutoyo ditangkap hidup-hidup. Sementara Jenderal Abdul Haris Nasution lolos dari sasaran utama penculikan.