Sumut Targetkan Eliminasi TBC di 2028
sumut targetkan eliminasi tbc di 2028
Medan, MISTAR.ID
Penyakit tuberkulosis (TBC) di Indonesia menempati peringkat kedua di dunia setelah India, yakni dengan jumlah kasus 969 ribu dan kematian 93 ribu per tahun atau setara dengan 11 kematian per jam atau 1 orang meninggal dalam waktu 5 menit karena TBC.
Untuk itu, Dinas Kesehatan Sumatera Utara (Sumut) tengah gencar melakukan kampanye untuk menekan angka kasus kematian ini.
Salah satunya dengan mulai menyusun langkah yang lebih efektif untuk menurunkan angka kematian atau kejadian dari TBC. Sehingga diharapkan Indonesia eleminasi TBC di tahun 2030. Namun, Sumut menargetkan untuk eliminasi TBC di 2028.
Seperti yang dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Sumut, dr Alwi Mujahit dimana pihaknya telah menyusun langkah dengan melakukan skrining terhadap seluruh masyarakat yang berpotensi untuk TBC.
Baca juga: Cegah Penyakit TBC di Usia Produktif, Mahasiswa USU Diskrining
“Oleh karena itu, ini suatu hal yang harus kita seriusi. Ternyata Covid-19 bisa kita selesaikan kenapa tidak kita adopsi cara-cara penanganan Covid-19 ini dalam penanganan TBC. Yakni dengan melakukan penyisiran yang bekerjasama dengan semua pihak termasuk wartawan dan infokom untuk kita gelar skrining TBC,” kata Alwi, Minggu (10/9/23).
Bahkan, baru-baru ini, Dinkes Sumut bekerjasama kita dengan Bakrie Center Foundation di Universitas Sumatera Utara (USU) beberapa waktu lalu melakukan skrining TBC pada ribuan mahasiswa.
“Kegiatan skrining ini kita harapkan bisa dilakukan pada seluruh kampus. Maka dari itu harus bekerjasama LLDikti. Selanjutnya bisa juga di bawah lingkungan Kemenag kemudian pada Stikes-Stikes yang ada. Selanjutnya, juga pada kantor-kantor kita untuk melakukan skrining pada ASN bekerjasama dengan BKD. Atau pada pekerja pabrik kita nanti menggandengan Disnaker,” terangnya.
PREVIOUS ARTICLE
Simalungun Urutan ke-20 Kabupaten/ Kota Tertinggi Rawan Politik Uang, Bawaslu: Maksimalkan Kinerja PanwascamNEXT ARTICLE
Pertalite di SPBU Siborongborong Tak Kosong Lagi