Medan, MISTAR.ID
Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Medan 1444 H/2023 saat ini telah memulangkan sebanyak 3.208 jemaah haji yang tergabung dengan petugas atau telah mencapai lebih kurang 39,30 persen dari total jamaah keseluruhan 8.163 orang.
Sementara sisanya sebanyak 4.955 atau 60,70 persen menyusul menunggu kepulangan ke Tanah Air. Hingga kelompok terbang (kloter) 9 pemulangan jemaah haji dari Tanah Suci masih diwarnai dengan adanya mutasi masuk maupun keluar sehingga adanya open seat (kursi kosong) di pesawat.
Untuk diketahui, mutasi masuk yakni jemaah pindah dari kloter lain masuk ke kloter yang akan terbang ke Tanah Air. Sedangkan Mutasi keluar adalah jamaah yang wafat dan adanya jamaah yang mempercepat atau menunda pemulangan sehingga pindah ke kloter sebelumnya atau berikutnya.
Baca juga: Gubernur Sumut Sambut Kedatangan Jemaah Haji Kloter I di Debarkasi Medan
Pada kloter 9 yang tiba hari ini, Kamis (13/7/23) berasal dari Kabupaten Karo, Kabupaten Toba Samosir dan Kabupaten Labuhan Batu berjumlah 352 jemaah. Dimana jemaah haji ini telah dipulangkan ke daerahnya masing-masing. Sedangkan untuk jemaah haji asal Kabupaten Labuhanbatu pulang ke daerahnya menggunakan perjalanan Kereta Api.
“Seperti saat menuju Embarkasi Medan atau keberangkatan ke asrama. Mereka juga menggunakan kereta api,” kata Humas PPIH Debarkasi Medan H.Muhammad Yunus.
Pada kloter 9 ini tercatat ada 2 orang jemaah yang meninggal dunia di Tanah Suci, keduanya meninggal dunia di Rumah Sakit Arab Saudi karena sakit. Lalu ada 1 orang jemaah yang sakit dan 4 lainnya masuk ke kloter lain.
Baca juga: 3.519 Jamaah Haji Debarkasi Medan Sudah Tiba di Tanah Air
Sebelumnya, Bupati Labuhanbatu H. Erik Atrada Ritonga bersama Kepala Kanwil Kemenag Sumut, H.Ahmad Qosbi Nasution menyambut jemaah dan mengucapkan selamat menjadi haji dan hajjah. Seluruh jemaah juga didoakan agar menjadi para jamaah haji dan hajjah yang hajjah yang mabrur.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi, juga sempat memberikan penghargaan kepada Bupati Labuhanbatu H. Erik Atrada Ritonga atas partisipasinya telah memberikan pelayanan terbaik melalui terobosan nyaman pergi dan pulang bersama moda transportasi Kereta Api dalam pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji Kabupaten Labuhanbatu Tahun 2023.
“Alhamdulillah ini terobosan yang luar biasa. Kami berterima kasih kepada Kab. Labuhanbatu yang memberikan pelayanan terbaik untuk kemudahan jemaah. Kita tau perjalanan dari Labuhanbatu menuju Medan membutuhkan waktu lebih dari 6 jam. Dengan moda transportasi, jemaah lebih cepat dan lebih nyaman. Maka dari itu, apresiasi kami kepada langkah Bupati,” pungkasnya. (anita/hm17)
