Medan, MISTAR.ID
Polda Sumatera Utara mewanti-wanti sejumlah daerah di Sumatera Utara yang rawan terjadinya bencana alam selama perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023.
Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak mengatakan, untuk mengantisipasi bencana alam seperti longsor, banjir, Polda Sumut telah berkoordinasi dengan Basarnas.
“Kondisi cuaca dengan hujan deras menjadi perhatian serius Polda Sumut dalam mengantisipasi terjadinya bencana alam di Sumatera Utara,” katanya.
Baca Juga:Kapoldasu Cek Uji Coba Tol Tebing Tinggi – Indrapura
“Mudah-mudahan kita berharap, kondisi cuaca ini tidak terlalu mempengaruhi pelaksanaan kegiatan perayaan Natal dan Tahun Baru,” kata Kapolda Sumut.
Panca mengungkapkan, untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, Polda Sumut telah melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Lilin Toba 2022.
“Sebanyak 13.591 personel dilibatkan dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru dari Polri, TNI, SAR, Dishub, Satpol PP, pramuka serta unsur stakeholder lainnya,” sebutnya.
Baca Juga:Gubsu dan Kapoldasu Kunjungi Simalungun
Panca menambahkan, Ops Lilin Toba 2022 yang digelar sesuai arahan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo berfokus dalam pengamanan gereja, jalur mudik libur Nataru, objek wisata, antisipasi bencana alam, serta pusat keramaian masyarakat.
“Untuk mengantisipasi gangguan teror saat ibadah Natal, ditempatkan personel gabungan melaksanakan tugas pengamanan. Begitu juga untuk jalur mudik, juga disiagakan personel untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan arus lalu lintas,” kata dia.(saut/hm10)
