Tuesday, March 18, 2025
home_banner_first
MEDAN

Pertamina Sumbagut Siagakan Layanan Energi di Jalur Mudik

journalist-avatar-top
Selasa, 18 Maret 2025 16.07
pertamina_sumbagut_siagakan_layanan_energi_di_jalur_mudik

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut saat konferensi pers Satgas RAFI. (f:ist/mistar)

news_banner

Medan, MISTAR.ID

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) siagakan layanan energi pendukung di jalur mudik dan jalur potensial seperti tol, wisata, dan lintas utama.

Group Head Operation Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Teddy Bariadi mengatakan dukungan yang sudah disiagakan yakni 106 SPBU 24 jam, 385 agen LPG Siaga, 4 titik layanan BBM dan Kiosk Pertamina Siaga, 32 Motorist/PDS BBM, 36 mobil tangki stand by, 4 layanan kesehatan, dan 1 Serambi MyPertamina di Bandara Kualanamu.

"Untuk layanan LPG pada masa Satgas, ada 332 agen LPG PSO siaga, 53 agen LPG NPSO siaga, 2.221 pangkalan LPG NPSO siaga, 13.768 pangkalan LPG PSO siaga, dan 40 SPBE LPG PSO/NPSO siaga akan memberi pelayanan kepada masyarakat Sumut yang membutuhkan," katanya melalui keterangan tertulis, Selasa (18/3/2025).

Teddy mengatakan pihaknya membentuk Satuan Tugas (Satgas) Ramadan dan Idulfitri (RAFI) dan mulai bertugas pada 17 Maret hingga 13 April 2025.

"Pembentukan ini sebagai komitmen kami menjamin ketersediaan BBM, LPG, dan Avtur di wilayah operasional Sumbagut, terkhusus Sumut," ucapnya.

Sementara itu, Region Manager Retail Sales PPN Regional Sumbagut, Edith Indra Triyadi menyampaikan konsumsi produk Gasoline seperti Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo di Sumbagut diperkirakan meningkat 15 persen.

"Sumbagut yang terdiri dari lima provinsi selama periode Satgas RAFI, akan meningkat 15 persen tahun ini. Dari rata-rata harian normal 12.890 menjadi 14.832 kilo liter (KL) per hari," ujarnya.

Namun, untuk produk Gasoline, seperti Bio Solar, Dexlite, dan Pertamina Dex, akan diprediksi turun 8 persen jika dibanding hari biasa yaitu 8.957 KL menjadi 8.244 KL.

"Gasoline diprediksi naik karena ada peningkatan perjalanan kendaraan pribadi saat mudik. Gasoil sendiri turun karena aktivitas logistik selama Ramadan dan Idulfitri menurun," tuturnya.

Menyikapi situasi itu, seluruh sarfas dalam kondisi baik dan siap layani kebutuhan energi masyarakat.

"Kami juga menyiapkan berbagai skema atau pola RAE (Reguler Alternatif Emergency), jika sewaktu-waktu terjadi kendala saat pendistribusian energi, seperti terjadi bencana atau lainnya," katanya.

Area Manager Comm, Rel & CSR PPN Regional Sumbagut, Susanto August Satria menyampaikan selain memastikan keamanan stok dan distribusi juga mengundang awak media untuk berpartisipasi memberikan informasi kepada Posko Satgas RAFI 2025 Sumbagut.

"Apabila ada layanan yang perlu cepat diintervensi penanganannya, misalnya bencana alam atau macet di suatu wilayah," ucapnya.

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut telah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah dan aparat penegak hukum. Hal tersebut dilakukan untuk mendukung kelancaran distribusi energi kepada masyarakat.

"Dukungan dan kerja sama seluruh stakeholder, Pertamina siap layani masyarakat Sumut yang akan mudik," ujarnya. (amita/hm18)

REPORTER:

RELATED ARTICLES