18.2 C
New York
Saturday, June 29, 2024

Mahasiswi Asal Kota Medan Ini Bangga Bisa Ikuti AYIMUN 2023 di Malaysia

Medan, MISTAR

Salsabyla Ramadhani Putri Harahap, mahasiswi salah satu perguruan tinggi swasta di Kota Medan terpilih sebagai delegasi Indonesia untuk mengikuti ajang Asia Youth International Model United Nations 2023 (AYIMUN), di Kuala Lumpur, Malaysia, 12 sampai 15 Agustus kemarin.

AYIMUN merupakan event diselenggarakan Non-Governmental Organisation (NGO) di bawah pengawasan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Ajang ini merupakan arena para peserta untuk mengikuti simulasi konferensi PBB dengan tujuan bisa meningkatkan kemampuan diplomasi. Untuk tahun ini, kegiatan tersebut diikuti peserta yang berasal dari 85 negara.

Dalam kegiatannya, setiap delegasi diberi kesempatan mempresentasikan negara yang ditunjuk untuk diwakili mereka terkait persoalan yang sedang dihadapi. Ajang ini juga dikemas dalam mengembangkan kemampuan public speaking dan negosiasi.

Baca Juga: Ikut Event Indonesia Malaysia Thailand–Growth Triangle, Unimed Raih Prestasi

Saat dikonfirmasi, Rabu (16/8/2023), Salsabyla yang akrab disapa Caca mengungkapkan bahwa ajang ini menjadi satu pengalaman yang sangat berharga untuk dirinya.

Sulung dari pasangan suami istri Rahmatsyah Ramadhan Harahap dan Zubaidah Lubis itu membahas tentang permasalahan terorisme dalam kesempatannya di ajang yang menggunakan Bahasa Inggris itu.

Gadis 19 tahun yang beralamat di Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan mengaku bangga bisa berkiprah di kegiatan internasional.

“Terpilih menjadi salah satu delegasi di AYIMUN 2023 merupakan pengalaman yang sangat luar biasa dalam kehidupan saya. Karena selain menambah wawasan mengenai isu yang sedang hangat terjadi di dunia, tapi juga banyak teman-teman baru, seperti dari India, Thailand, dan lainnya,” ungkap mahasiswa semester III itu.

Baca Juga: Gubernur Sumut Siapkan Beasiswa Untuk Mahasiswa Berprestasi dan Kurang Mampu

Caca mengaku banyak mendukung dirinya selama mengikuti ajang tersebut. Tak hanya dari keluarga, tapi juga dari kampusnya dan orang-orang sekitar termasuk para kerabat, baik itu dalam bentuk moral maupun finansial.

“Di sini (AYIMUN) saya sangat senang, karena dapat memperkenalkan Tanah Air tercinta dengan menggunakan pakaian tradisional Indonesia, yaitu kebaya,” pungkasnya.

Untuk diketahui, pada tahun 2022 lalu, kegiatan ini diselenggarakan Kuta, Bali, Indonesia. (Deddy/hm22)

Related Articles

Latest Articles