15.7 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Kelompok Suporter Sebut Ada Oknum yang Ciptakan Isu Dualisme di Tubuh PSMS

Medan, MISTAR.ID

Polemik yang terjadi di tubuh PSMS membuat kelompok suporter, PSMS Medan Fans Club (PFC) angkat bicara.

PFC menilai, permasalahan saat ini bukan karena adanya dualisme kepengurusan, namun ada beberapa oknum yang coba mengganggu.

Ketua Umum PFC Hendra M Sihaloho mengatakan, PT Kinantan Medan Indonesia (KMI) perusahaan yang menaungi PSMS di kompetisi resmi diganggu oleh oknum-oknum tak bertanggungjawab, terutama saat Kongres Biasa PSSI di Bandung beberapa waktu lalu.

“Jadi oknum ini sengaja membuat isu seolah-olah di PSMS terjadi dualisme kepengurusan,” ujarnya, Jumat (10/6/22) malam.

Baca Juga:Besok, PSMS Lakoni Laga Uji Coba Kontra Deltras Sidoarjo

Terlebih, pernyataan salah satu oknum yang hadir di Kongres PSSI tersebut soal saham PT KMI, sambung Hendra, bukan ranah yang bersangkutan.

“Terkait pernyataan saudara JR alias K mengenai pemegang saham tersebut itu bukan urusan dia. Karena dia bukan pemegang saham,” katanya.

Hendra menilai, yang menjadi persoalan sekarang terkait hadirnya saudara JR alias K dan saudara F di acara kongres atas nama PSMS Medan. Menurutnya, terlalu pintar PSSI kalau mengirim email undangan kongres kepada para CEO klub.

Baca Juga:Mantan Punggawa Timnas Indonesia Ahmad Bustomi Merapat ke PSMS, Ini Alasannya

“Dalam administrasi undangan kongres itu, biasa dikirim ke alamat email klub masing-masing, bukan kepada personal. Aneh saja PSSI bila mengirim email secara personal,” sebutnya.

Hendra menegaskan, persoalan itu telah dilaporkan pihaknya ke Polda Sumut atas dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh oknum-oknum tersebut.

“Apabila terbukti adanya tindak pidana terkait peserta yang hadir atas nama PSMS Medan dalam acara kongres PSSI di Bandung, agar oknum-oknum ini tidak mengulangi perbuatannya,” tegasnya.

Baca Juga:Mantan Sekum PSMS Tagih Utang PT KMI Sebesar 294 Juta

Hendra mengatakan, pihaknya juga menembuskan surat pengaduan tersebut kepada Kapolri dan Ketua PSSI.

Dia berjanji akan terus mengawal PSMS Medan dari oknum-oknum yang merusak persiapan PSMS Medan dalam mengarungi Liga 2 yang sebentar lagi akan dimulai.

“Akan kita kawal, kita tidak ingin permasalahan ini menjadi batu sandungan bagi skuat PSMS dalam kompetisi Liga 2,” tegasnya.(ial/hm10)

Related Articles

Latest Articles