12.9 C
New York
Monday, September 9, 2024

Kasus Dugaan Perundungan di PPDS USU, Dekan FK: Terakhir 2021 Kita Keluarkan

Dari 2021 hingga kini, lanjutnya, belum ada lagi laporan yang mereka terima tentang perundungan.

“Sebelumnya saya juga pernah menskors beberapa PPDS, jadi yang kita keluarkan itu memang waktu itu sudah kelewatan dan ada yang melaporkan, buktinya ada, kita lakukan pemeriksaan kita keluarkan. Bukan hanya perundungan tapi juga uang, (perundungan) fisik tidak ada. Jadi dia memaksa juniornya membayar kebutuhan pribadinya dan itu ada bukti. Yang bersangkutan juga ngaku akhirnya kita keluarkan,” lanjutnya.

Sementara untuk yang dihukum skors, umumnya perundungan melalui perbuatan.

Baca juga : Cegah Perundungan Peserta Didik, RSUP Adam Malik dan FK USU Teken Pakta Integritas

“Gini, juga harus dipahami juga pendidikan kedokteran ini beda dengan pendidikan lain. Bukan mencari pembenaran ya, tapi pendidikan kita itu harus disiplin karena kita nggak punya celah untuk buat salah. Sarjana lain, kalau mesin rusak, bisa diganti sparepartnya. Coba dokter buat salah, mau diganti pakai apa kalau organ rusak dibuatnya?,” ucapnya.

Menurutnya, marah itu wajar, namun harus memikirkan dampaknya.
“Jadi marah itu selama masih dalam konteks akademik menurut saya sih wajar-wajar saja. Memang harus seperti itu kalau nggak nanti kita malah membahayakan masyarakat,” ucapnya.

Related Articles

Latest Articles