Kapolda Sumut Akui Pihaknya Tak dapat Alokasi Anggaran untuk Dukung Program MBG
![journalist-avatar-top](/_next/image?url=https%3A%2F%2Ffiles-manager.mistar.online%2Fuploads%2FMISTAR%2Femployee%2F20250122T084319148Z.jpg&w=64&q=75)
![kapolda_sumut_akui_pihaknya_tak_dapat_alokasi_anggaran_untuk_dukung_program_mbg_](/_next/image?url=https%3A%2F%2Ffiles-manager.mistar.id%2Fuploads%2FMISTAR%2F06-02-2025%2Fkapolda_sumut_akui_pihaknya_tak_dapat_alokasi_anggaran_untuk_dukung_program_mbg__2025-02-06_16-45-49_902.jpg&w=1920&q=75)
Kapolda Sumut, Irjen Whisnu Hermawan Februanto. (f: matius/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Kapolda Sumut Irjen Whisnu Hermawan Februanto menyebut, pihaknya tidak mendapatkan alokasi anggaran dalam mendukung program makan bergizi gratis (MBG). Pihaknya hanya berkoordinasi dengan pihak Badan Gizi Nasional dalam hal ini.
“Tidak ada anggaran dari Polri, kita hanya berkoordinasi dengan badan gizi,” ujar Whisnu, Kamis (6/2/25).
Dijelaskan Whisnu, dalam hal mendukung program makan bergizi gratis, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Badan Gizi dan Pemerintah Pusat hingga daerah.
Sementara, dalam mendukung program swasembada pangan (ketahanan angan), pihaknya berencana menanam 1 hektar lahan jagung di wilayah Sumatera Utara. “Kami berencana akan menanam 1 hektar lahan jagung untuk menudukung program makan bergizi gratis," ucapnya.
Selain itu lanjut Whisnu, pihaknya akan membangun kurang lebih 31 lokasi dapur umum untuk anak-anak di sekolah. Dengan target bisa menyiapkan sebanyak 10 ribu makanan untuk anak-anak.
“Kalau 1 dapur itu tiga ribu siswa, bisa memberikan makanan 10 ribu makanan anak, kita akan membantu makan bergizi gratis,” pungkasnya. (matius/hm24)
PREVIOUS ARTICLE
Pasokan Gas Elpiji 3 Kg Masih Aman di SiantarNEXT ARTICLE
Anggaran Bantuan Alat Mesin Pertanian 2025![journalist-avatar-bottom](/_next/image?url=https%3A%2F%2Ffiles-manager.mistar.online%2Fuploads%2FMISTAR%2Femployee%2F20250122T084319148Z.jpg&w=256&q=75)