16.9 C
New York
Sunday, October 6, 2024

Kapolda: Di Sumut ini Banyak Mafia Tanah

“Terkait kasus-kasus pencurian buah yang terjadi di Areal kebun PTPN II yang hanya mengakibatkan kerugian di bawah Rp 2,5 juta. Sehingga diperlukan tim yang mumpuni untuk mengatasi semua persoalan tersebut,” ujarnya.

Menurutnya, PTPN II dalam hal ini harus lebih aktif dan ahli dalam mengolah dunia maya maupun media, diperlukan tindakan-tindakan intelijen dan pola sekuriti yang baik.
“Untuk proses eksekusi lahan kedepan kita akan meminimalkan penggunaan kekuatan Brimob namun akan lebih banyak kepada tindakan persuasif dan disinilah diperlukan tim kecil tersebut,” imbuhnya.

Menurutnya, kedepan tidak ada lagi premanisme atau pemuda setempat yang selalu menghadang truk masyarakat maupun perusahaan dengan dalih meminta dana partisipasi yang apabila akan melintas dari wilayah pemuda setempat tersebut.

Baca juga : Pesan Kapolda Sumut Kepada Siswa Bintara: Jadi Polisi Responsif, Ikhlas dan Beradab

“Ini yang harus dipikirkan dan diupayakan penuntasan bersama. Optimisme harus ada,” tegasnya.

Direktur PTPN II, Irwan Perangin-angin menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Sumut yang telah menerima kunjungan audiensi tersebut.

“PTPN II telah membuat MoU dengan Polda Sumut dalam pengamanan aset negara,” pungkasnya. (matius/hm18)

Related Articles

Latest Articles