22.6 C
New York
Wednesday, June 5, 2024

Beras dan Cabai Diprediksi Sumbang Inflasi di Sumut pada Agustus

Untuk prediksi di bulan September mendatang, Gunawan mengatakan cabai merah masih berpeluang akan menyumbang inflasi di wilayah Sumut. Dan, yang perlu diwaspadai adalah tren kenaikan harga beras belakangan ini.

Sejauh ini harga gabah (GKP) di tingkat petani di Sumut mencapai Rp7.000 per kg, jauh di atas Harga Pokok Penjualan (HPP) pemerintah yang sebesar Rp5.000 per kg.

Sementara itu, pemerintah berencana mendistribusikan beras bantuan ke masyarakat penerima manfaat pada bulan Oktober mendatang sehingga menyisakan ancaman kenaikan harga pada September.

Baca Juga: Wajib Pajak Dapat Pengobatan Gratis saat Urus Surat Kendaraan di Samsat Sibuhuan

Sejauh ini, hal yang paling dikuatirkan adalah gejolak harga beras global karena cukup potensial memicu kenaikan harga di tanah air.

“Tidak ada pilihan bagi Sumut selain kerja keras untuk meredam inflasi. Yang menjadi persoalan saat ini adalah faktor pemicu inflasi yang tidak terlepas dari gangguan eksternal seperti kenaikan harga komoditas yang sama di pasar internasional,” lanjut Gunawan.

“Kalau dipetakan inflasi Sumut ini pada dasarnya adalah gangguan pasokan, hanya mencari cara gimana menambah pasokan. Namun tantangannya adalah gangguan cuaca, kenaikan biaya input produksi dan rantai pasokan makanan dari luar negeri yang terus menggerus pasokan,” pungkasnya. (Anita/hm22)

Related Articles

Latest Articles