Antisipasi Curah Hujan Tinggi, Divre I Sumut Siapkan AMUS
antisipasi curah hujan tinggi divre i sumut siapkan amus
Medan, MISTAR.ID
Dalam rangka mengantisipasi gangguan hidrometeorologi seperti curah hujan tinggi, tanah longsor, genangan, pohon tumban, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre I Sumut telah menyiapkan alat material untuk siaga (AMUS).
Amus ini berupa batu balas/kricak, bantalan rel, plat sambung, pasir, karung yang dipasang di 14 stasiun yakni Stasiun Medan, Sei Bejangkar, Kisaran, Puluraja, Bajalinggei, Bandar Tinggi, Perlanaan, Mambangmuda, dan Rantau Prapat, Pulubrayan, Binjai, Araskabu, Perbaungan, Tebing Tinggi.
Manager Humas KAI Divre I Sumut, Anwar Sholikhin menyampaikan bahwa terdapat 7 daerah pantauan khusus lokasi rawan longsor dan banjir seperti di Labuhan-Belawan, Tebing Tinggi – Bajalinggei, Dolok Merangir – Siantar, Sei Bejangkar – Bunut, Situngir – Pamingke, Bahlias – Perlanaan.
“Sampai sekarang secara berkala kami akan melaksanakan pengecekan sarana dan prasarana, seperti cek lintas antar stasiun dengan jalan kaki,” katanya, Jumat (15/11/24).
Baca juga:KAI Divre I Sumut Tata Stasiun dalam Menyambut Natal dan Tahun Baru 2025
Lanjut Anwar pengecekan secara rutin dilakukan pada drainase – drainase di sepanjang jalur KA.
“Dalam mencegah terjadinya longsor, KAI Sumut juga turut melakukan penguatan terhadap dinding penahan tanah agar tidak amblas akibat arus air yang deras,” ujarnya.
Antisipasi terhadap pohon tumbang juga dilakukan dengan memotong atau mengurangi bagian atas pohon – pohon besar yang berpotensi roboh ke arah jalur KA.
“Hal ini agar memudahkan dalam menentukan langkah mitigasi risiko karena titik-titik tersebut terpantau dengan baik,” ungkapnya. (dinda/hm17)