35.2 C
New York
Wednesday, July 17, 2024

Ada 2.500 Pengunjung Per Hari, Kepala Perpustakaan Unimed: Itu Sedikit

Secara data, ada sekitar 12.000 orang yang secara konsisten mengunjungi perpustakaan Unimed. Mereka disebut menjadi pemustaka potensial. Sisanya hanya datang untuk keperluan insidental, bukan untuk keperluan kontinuitas.

Pihak perpustakaan mengadakan survey setiap enam bulan sekali atau setiap semester untuk mengetahui siapa saja pengguna potensial ini. Untuk menarik minat mahasiswa, pihak perpustakaan juga melakukan promosi berupa pemberian hadiah bagi mahasiswa yang meresume buku.

“Jadi kita memberikan tiga judul buku setiap bulannya untuk diresume. Tentu saja kalau diresume oleh mahasiswa sudah pasti mereka membacanya, kemudian baru bisa meresume. Kemudian di universitas itu ada namanya kurikulumnya Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang salah satu kurikulum KKNI adalah Critical Journal Review (CJR) dan Critical Book Review (CBR). Tentu saja critical jurnal dan book ini kan didapat di perpustakaan. Sebenarnya kurikulum universitas juga mendorong mahasiswa untuk selalu membaca,” jelasnya.

Dengan promosi yang dilakukan, tentu kunjungan mahasiswa ke perpustakaan juga mengalami peningkatan. Namun, terkadang saat masa promosi telah usai, pengunjung kembali sepi atau menurun.

Baca juga: Pakai Perpustakaan Digital, Pemkab Deliserdang Musnahkan Berkas

“Tapi mahasiswa ini juga pinter ya. Misalnya kita adain promosi, bulan Ramadhan pengunjung yang datang di jam tiga ke bawah itu kita sediakan kue-kue, takjil untuk buka puasa, misalnya. Itu dateng tuh meningkat tapi selama Ramadhan saja. Atau misalnya kita ada acara bulan Agustus, nanti ada pohon harapan. Apa harapan kemerdekaan untuk perpustakaan misalnya itu kita biasanya tag tiga temanmu di instagram dan mengisi pohon harapannya. Itu biasanya rame tapi setelah itu, sepi lagi menurun lagi.  Natal misalnya, ada acara tukeran kado nih dengan perpustakaan. Di bulan Desember rame itu tapi begitu bulan Januari menurun lagi,” ungkapnya.

Namun untuk pengunjung di instagram maupun website digilib.unimed.ac.id, akunya terus meningkat. Dimana pada website tersebut pengunjung dapat mengakses repository yang didalamnya ada skripsi, tesis, dan disertasi laporan penelitian dosen.

“Paling tinggi pengunjung onlinenya itu sampai 250 ribuan. Sekian ribu orang per tahun gitu. Tentu saja pengunjung di online lebih luas. Kalau di Unimed, pengunjung yang datang berarti orang Medan saja. Kalau online tent worldwide kan,” sambungnya.

Related Articles

Latest Articles