Kerala, MISTAR.ID
Seorang remaja dari Kerala, India, Suchetha Satish (18), berhasil memecahkan rekor Guinness World Record karena menyanyi dalam 140 bahasa selama konser di Dubai, Uni Emirat Arab, November lalu.
Seperti yang diketahui dari Independent, Senin (15/1/24), Suchetha menyanyi dalam 140 bahasa saat konser berjudul Concert for Climate. Konser tersebut menjadi pembuka dari konferensi iklim dunia COP 28 Dubai yang dihadiri oleh lebih dari 100 negara.
Suchetha, yang memiliki kemampuan menyanyi dalam 150 bahasa, memilih 140 bahasa sebagai bentuk representasi jumlah negara yang berpartisipasi dalam COP 28. Penampilannya berlangsung selama 9 jam.
Dengan prestasinya ini, Suchetha berhasil meraih Guinness World Records untuk kategori Bahasa Terbanyak yang Dinyanyikan dalam Sebuah Konser. Melalui unggahan di akun Instagram-nya, @suchethasatish, Suchetha mengungkapkan kebahagiannya atas pencapaian ini.
Baca juga:Â MA India Batalkan Pembebasan 11 Pemerkosa Wanita Muslim Hamil
“Saya dengan bahagia membagikan berita bahwa berkat kuasa Tuhan. Saya telah memecahkan rekor Guinness World Record baru dengan menyanyi dalam 140 bahasa selama 9 jam pada 24 November 2023, sepanjang Concert for Climate,” tulisnya.
Alasan Suchetha ikut dalam COP 28 karena kepeduliannya pada lingkungan. Bagi Suchetha, perubahan iklim dapat menimbulkan dampak serius bagi dunia jika tidak segera ditangani. Oleh karena itu, sebagai seorang musisi, Suchetha memiliki keinginan untuk berkontribusi dalam mencegah semakin memburuknya perubahan iklim.
“Saya mempertimbangkan apa yang dapat saya lakukan sebagai musisi multilingual untuk menyebarkan kesadaran tentang pelestarian iklim. Itulah sebabnya kami mendapatkan ide untuk mengadakan Concert for Climate,” ungkap Suchetha melalui pesan singkat, Selasa (16/1/25).
Ketika ditanya mengapa ia memilih menyanyi dalam ratusan bahasa, Suchetha menekankan bahwa cintanya pada musik melampaui segala batasan. Sebagaimana cintanya juga pada lingkungan.
Baca juga:Â Topan Michaung Akibatkan Banjir di India, 14 Orang Tewas
“‘Music beyond borders’ selalu menjadi motto saya. Saya akan selalu menggunakan kemampuan bernyanyi multilingual untuk isu-isu social juga alam, seperti perubahan iklim,” papar Suchetha.
Ini bukan pencapaiannya yang pertama. Suchetha juga pernah meraih rekor dunia pada tahun 2018 dan 2021. Pada 2018, ia menyanyi dalam 102 bahasa di Auditorium Konsulat India di Dubai. Kemudian, pada 2021, menyanyi dalam 120 bahasa dalam program bertajuk Music Beyond Borders. (Kumparan/hm20)
