Warga kota, yang telah diperintahkan oleh otoritas setempat untuk tinggal di rumah mereka, melaporkan adanya ledakan keras sebelum kota tersebut tenggelam. Menurut warga, banjir mencapai hampir 3 meter di beberapa tempat.
Persaingan Faksi Hambat Upaya Penyelamatan
Libya dengan pemerintah yang diakui secara internasional di barat disaingi oleh administrasi lain di timur – di mana banjir terjadi – telah menghambat upaya penyelamatan.
Baca Juga:Â Pasca Diperiksa KPK, Dahlan Iskan Sebut Eks Dirut Pertamina Tersangka
Abdulkader Assad editor politik Libya Observer, kepada BBC menjelaskan bahwa negara ini telah terbagi oleh faksi-faksi ini selama satu dekade.
Libya menjadi terbagi sejak runtuhnya rezim Kolonel Muammar Gaddafi pada tahun 2011, terbagi antara dua pemerintahan bersaing dan terjerat dalam konflik antara milisi-milisi yang berbeda.
“Rakyat Libya belum sepenuhnya merasakan dampak dari pembagian ini. Karena kehadiran dua pemerintahan itu hanya tentang persaingan untuk berkuasa dan menguasai negara,” katanya. (Mtr/hm22)