Seoul, MISTAR.ID
Ribuan guru sekolah dasar di Korea Selatan melakukan aksi massa terkait perundungan yang sering dilakukan oleh orangtua murid kepada mereka. Aksi ini terjadi setelah seorang guru bernama Lee Min-so (23) mengakhiri hidupnya di sekolah.
Menurut sepupu korban bunuh diri, Park Du-yong mengatakan Lee Min-so bunuh diri karena mendapat tekanan dari para orangtua murid. Saat merapikan apartemennya, Park Du-yong menemukan sebuah surat yang menjelaskan jika Lee Min-so ingin jatuh ke suatu tempat.
“Dadaku terasa terlalu sesak. Saya merasa seperti akan jatuh ke suatu tempat. Saya bahkan tidak tahu di mana saya berada,” isi surat Lee Min-so yang ditemukan Park Du-yong, Senin (4/9/23).
Kemudian, Park Du-yong menemukan ada tumpukan gambar murid-murid kelas satu tempat ia mengajar dan menuliskan sebuah surat yang isinya mengatakan betapa Lee Min-so mencintainya.
Baca juga: 70 Tahun Gencatan Senjata Korea Selatan dan Korea Utara Pecahkan Rekor Dunia
“Di bawahnya ada tumpukan buku tentang cara mengatasi depresi,” tambahnya.
Park mengatakan, Lee Min-so telah mengajar selama lebih dari setahun. Dimana ia memang memiliki cita-cita menjadi guru. Sebelum mengakhiri hidupnya, menurut Park Lee Min-so sedang menghadapi masalah dengan beberapa orangtua murid.
Menurut aksi massa di Seoul, guru sekolah dasar di Korea Selatan selama ini mendapat perundungan dari para orangtua murid. Misalnya guru sering mendapatkan telepon yang kasar dari para orangtua. Bahkan di akhir pekan.
