Grindavik, MISTAR.ID
Satu gunung berapi di barat daya Islandia kembali mengalami erupsi, Minggu (14/1/24). Kejadian itu membuat sebuah kota nelayan di dekatnya telah dievakuasi karena khawatir akan terjadi letusan susulan.
Siaran langsung pagi hari dari lokasi tersebut menunjukkan semburan magma cair dari retakan tanah. Aliran lava oranye terang tersebut bersinar menerangi langit yang gelap.
Menurut laporan Reuters, otoritas setempat mengatakan, letusan berawal di utara kota Grindavik. Wilayah tersebut telah dievakuasi untuk kedua kalinya pada hari Sabtu, karena khawatir akan terjadi letusan saat serangkaian aktivitas gempa bumi.
Baca Juga: Joe Biden: AS Tidak Dukung Kemerdekaan Taiwan
Islandia dalam beberapa pekan terakhir berusaha membangun benteng tanah dan batu untuk mencegah lava mencapai Grindavik, tetapi letusan terbaru tampaknya telah menembus benteng tersebut.
“Menurut gambar pertama dari penerbangan pengawasan Coast Guard, sebuah retakan telah terbuka di kedua sisi pertahanan yang telah dimulai dibangun di utara Grindavík,” kata Kantor Meteorologi Islandia (IMO) dalam sebuah pernyataan.
“Lava sekarang mengalir menuju Grindavík. Berdasarkan pengukuran dari helikopter Coast Guard, perimeter sekarang sekitar 450 meter dari rumah-rumah paling utara di kota,” tambahnya.
Ini adalah letusan gunung berapi kedua di semenanjung Reykjanes di barat daya Islandia dalam waktu kurang dari satu bulan dan letusan kelima sejak tahun 2021.
Bulan lalu, letusan dimulai di sistem gunung berapi Svartsengi pada 18 Desember setelah evakuasi total dari 4.000 penduduk Grindavik dan penutupan spa geotermal Blue Lagoon, salah satu lokasi wisata populer.
Baca Juga: Islandia Tidak Pernah Memiliki Tentara, Berikut Alasannya
Otoritas setempat mengatakan, lebih dari 100 penduduk Grindavik telah kembali dalam beberapa minggu terakhir sebelum perintah evakuasi diperbarui pada hari Sabtu.
Badan perlindungan sipil Islandia pada hari Minggu mengatakan telah meningkatkan tingkat kewaspadaan menjadi ‘darurat’, yang tertinggi dalam skala tiga tingkat, menandakan bahwa suatu peristiwa telah dimulai yang dapat menyebabkan bahaya bagi manusia, masyarakat, properti, atau lingkungan.
Terletak di antara lempeng tektonik Eurasia dan Amerika Utara, dua lempeng terbesar di planet ini, Islandia adalah titik panas seismik dan vulkanik karena dua lempeng tersebut bergerak ke arah yang berlawanan. (Mtr/hm22)
