Ljubljana, MISTAR.ID
Guncangan gempa Kroasia terasa hingga ke negeri tetangga Slovenia. Ketika itu, anggota parlemen Slovenia yang tengah menggelar rapat segera berlarian menyelamatkan diri. Dilansir media, Rabu (30/12/20), peristiwa itu terjadi saat parlemen Slovenia tengah menggelar rapat dengar pendapat dengan kementerian setempat.
Ketika Menteri Slovenia tengah memberikan penjelasan, gempa mengguncang gedung parlemen. Alhasil, para anggota dewan dan rombongan kementerian langsung berlarian menyelamatkan diri.
Menurut penjelasan Pusat Seismologi Eropa Mediterania, gempa terjadi pada pukul 12.19 waktu setempat. Pusat gempa disebut berada pada jarak 46 kilometer di sebelah tenggara ibu kota Zagreb.
Baca juga: Gempa Kroasia, Jumlah Korban Tewas Bertambah Jadi Tujuh
Gempa juga membuat pemerintah Slovenia memutuskan untuk mematikan sementara operasi pembangkit listrik tenaga nuklir Krsko. PLTN itu memasok listrik bagi Kroasia dan Slovenia.
Pemerintah Kroasia mencatat ada tujuh warga meninggal dunia karena bencana tersebut. Satu di antaranya gadis remaja berusia 12 tahun di Kota Petrija, wilayah yang paling parah terdampak.
Kemudian, dilaporkan ada 26 warga luka-luka dan dibawa ke rumah sakit, enam di antaranya terluka parah. Petugas menyatakan masih banyak korban yang belum masuk hitungan karena upaya pencarian masih terus dilakukan.
Guncangan akibat gempa di Kroasia juga dirasakan hingga Austria. Saat ini pemerintah Kroasia mengerahkan tim penyelamat dan tentara untuk membantu proses evakuasi korban selamat maupun meninggal. Mereka juga mendirikan tenda darurat untuk menampung penduduk yang tempat tinggalnya rusak berat akibat gempa. (cnn/hm09)
