Pasukan Israel mengatakan 1.200 orang tewas di negara itu, sebagian besar dari mereka adalah warga sipil.
Sementara itu, di Gaza, otoritas setempat melaporkan lebih dari 1.000 orang tewas akibat serangan udara dan artileri Israel yang terus menerus.
Di Washington, Presiden AS Joe Biden berjanji akan mengirimkan lebih banyak amunisi dan peralatan militer ke Israel.
Baca juga :Â Konflik Hamas-Israel, Komandan Tertinggi Iran Optimis Al-Aqsa akan Segera Dibebaskan
Menurut McCaul, serangan Hamas terhadap Israel sudah direncanakan setahun lalu.
“Kami tidak tahu persis bagaimana kami bisa melewatkannya. Kami tidak tahu bagaimana Israel bisa melewatkannya,” tandasnya.
Mesir belum memberikan komentar resmi atas tudingan pihaknya memberikan peringatan dini kepada Israel.
Namun, pejabat senior keamanan Mesir membantah laporan pers Israel bahwa peringatan tersebut telah dikeluarkan, menurut media Mesir yang memiliki hubungan dekat dengan badan intelijen negara ini pada Rabu (11/10/23). (kompas/hm18)
