7.8 C
New York
Sunday, October 27, 2024

Uang Dugaan Suap Kasus Ronald Tannur Hampir Rp1 Triliun dan Emas 51 Kg

Jakarta, MISTAR.ID

Pihak Kejaksaan Agung (Kejagung) memperlihatkan tumpukan uang dalam konferensi pers kasus dugaan suap vonis bebas Ronald Tannur, pada Jumat (25/10/24).

Duit dalam beragam mata uang itu bernilai hampir Rp 1 triliun mulai dari rupiah hingga Dolar Amerika. Dolar Hong Kong 483.320 setara Rp 975,518,414 (kurs Rp 2,018/1 HKD), Euro 71.200 setara Rp 1,208,229,185 (kurs Rp 16,976/1 Euro), USD 1.897.362 setara Rp 29,757,848,909 (kurs Rp 15,683/1 USD) Rp 5.725.075.000, SGD 74.494.427 setara Rp 885,030,515,308 (kurs Rp 11,880/1 SGD), dan emas antam 51 kg.

Diduga uang dan emas ini diamankan masih menyangkut dengan salah satu pihak yang diamankan di kasus suap vonis Ronald Tannur. Uang itu diamankan kala Kejagung menggeledah kediaman mantan pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar di Jakarta.

Baca juga:Mantan Pejabat MA Diperiksa Kejagung Terkait Vonis Bebas Gregorius Ronald Tannur

Disinyalir duit itu adalah suap dan gratifikasi yang diterima Zarof, termasuk untuk mengurus perkara kasasi dari Ronald Tannur. Kejagung belum mengungkapkan kasus-kasus lain yang diduga melibatkan Zarof.

“Selain kasus pemufakatan jahat untuk melakukan suap tersebut, saudara ZR Ketika menjadi Kapusdiklat menerima gratifikasi pengurusan perkara-perkara di MA,” sebut Dirdik Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar.

Jabatannya terakhir Zarof adalah Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan Peradilan MA. Dia juga Executive Producers film ‘Sang Pengadil’ yang baru saja rilis.

Baca juga:KPK akan Investigasi Dugaan Korupsi Hakim Bebaskan Ronald Tannur

Di kasus ini, Kejagung sudah menangkap tiga hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya yang membebaskan Ronald Tannur. Tiga hakim itu yakni Erintuah Damanik, Mangapul dan Heru Hanindyo. Satu orang pengacara Ronald Tannur pun turut ditangkap oleh Kejagung. Keempatnya telah ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan. (kmprn/hm16)

Related Articles

Latest Articles