Wednesday, February 5, 2025
logo-mistar
Union
HUKUM

Mahasiswa Dibegal di Medan Johor, Leher Ditodong Motor Diambil

journalist-avatar-top
By
Wednesday, February 5, 2025 12:55
64
mahasiswa_dibegal_di_medan_johor_leher_ditodong_motor_diambil

Korban Dwizky M Rafif Almi, saat menujukan bukti laporan polisi (f;ist/mistar)

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Seorang mahasiswa, Dwizki M Rafif Almi (19) dibegal sejumlah pelaku dengan terlebih dahulu mengancam menggunakan benda tajam di Jalan Karya Bakti Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan.

Kasus ini telah dilaporkan ke Polsek Delitua dengan LP/B/ 74 / II/ 2025 SPKT Polsek Delitua/Polrestabes Medan/Polda Sumatera Utara, tertanggal 1 Februari 2025 lalu.

Kanit Polsek Delitua, AKP Maruli Tua Siregar mengatakan, pihaknya telah menerima laporan korban dan telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pemeriksaan saksi-saksi dan mengumpulkan alat bukti di sekitar lokasi kejadian.

“Ia benar, laporannya sudah kita terima. Saat ini sedang kita lakukan penyelidikan, mohon bersabar dan doanya,” ujar AKP Maruli Siregar, Rabu (5/2/25) singkat.

Korban warga Jalan Pahlawan No 25, Kelurahan Kampung Mesjid, Kecamatan Kualuh Hilir, Kabupaten Batubara itu sendiri dibegal pada Jumat (31/1/25) lalu.

Satu unit Honda Scoopy KK 4410 JAQ warna hitam miliknya dicuri setelah salah seorang dari pelaku menyuruh korban untuk berhenti dengan alasan hendak ingin mengobrol.

Setelah berhenti, tiba-tiba sejumlah pelaku lainnya datang menggunakan sepeda motor dan langsung menyergap korban sembari menodongkan senjata tajam di bagian leher. Korban pun diminta meninggalkan barang berupa ponsel dan sepeda motor.

Permintaan para pelaku terpaksa dituruti demi keselamatan nyawa, dan korban menjauh dari para pelaku. Kemudian, para pelaku membawa sepeda motor milik korban serta Iphone Xr. Akibatnya korban rugi lebih Rp25 juta.

“Saat melintas di Jalan Karya Bakti, tiba-tiba, satu dari pelaku menyuruh berhenti, mau mengajak ngobrol, kemudian saya berhenti, dan teman pelaku datang dari belakang langsung menodongkan senjata tajam ke arah leher saya,” ujar Dwizki M Rafif Almi sembari berharap polisi segera menangkap para pelaku. (matius/hm17)

journalist-avatar-bottomRedaktur Patiar Manurung

RELATED ARTICLES