20.2 C
New York
Thursday, June 27, 2024

Soal Penculikan Anak di Simalingkar, Wakasat Reskrim: Perdagangan Anak

Medan, MISTAR.ID

Polisi membantah adanya aksi penculikan anak yang terjadi di Simalingkar Kota Medan beberapa waktu lalu. Polisi menyebutkan bahwa kejadian itu adalah perdagangan anak.

Wakasat Polrestabes Medan, AKP Zikri menyebutkan anak dijual oleh ayah kandungnya yang berinisial FG. Korban dijual FG melalui sosial media facebook. Saat menjajakan anaknya, FG menyebut butuh orang tua asuh.

“Hasil penyelidikan yang dilakukan oleh penyidik terfakta bahwa anak tersebut merupakan korban perdagangan anak yang dilakukan oleh orang tuanya, ayahnya, yang berinisial FG,” kata Zikri, Rabu, (8/5/24).

Baca juga : Polisi Bantah Terjadi Penculikan Anak di Simalingkar

Kemudian orang tuanya tersebut memposting di facebook bahwa anak tersebut butuh ibu asuh. Unggahan itu kemudian direspon seseorang berinisial NJH dan AHBS. Selanjutnya diadakan pertemuan dan disepakati anak tersebut dijual dengan harga Rp15 juta.

“Kemudian postingan tersebut disambut oleh tersangka berinisial NJH. Kemudian tersangka NJH mengatakan kepada tersangka AHBS untuk melakukan pertemuan dengan orang tuanya tersebut. Kemudian terjadilah transaksi sejumlah uang kurang lebih Rp15 juta,” jelasnya.

Related Articles

Latest Articles