15.6 C
New York
Thursday, May 16, 2024

Perkara Penganiayaan Anak Pengusaha Tinggal Tunggu Tahap II

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Proses pelimpahan perkara umumnya ditempuh guna membawa suatu perkara hukum ke tingkat yang lebih jauh. Umumnya, proses pelimpahan perkara dilakukan dari kepolisian kepada kejaksaan. Secara spesifik, proses pelimpahan perkara itu disebut sebagai pelimpahan dari penyidik kepada penuntut umum.

Seperti halnya kasus tewasnya Steven Theodore (32) yang dianiaya secara sadis oleh pelaku Ali alias Ali Ketet (50). Pada kasus ini, pihak penuntut umum dalam hal ini kejaksaan sudah pernah kembalikan berkas kasus penganiayaan itu kurang lengkap atau P -19 dan membutuhkan pemeriksaan kejiwaan dari pelaku.

“Berkas masih P-19, masih membutuhkan pemeriksaan kejiwaan,” kata Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Pematangsiantar, Rendra Yoki Pardede beberapa waktu lalu.

Baca juga:Kasus Tewasnya Anak Pengusaha Toko Besi di Siantar, Jaksa : Tinggal Rekontruksi Saja

Kabar terbaru dari kasus penganiayaan yang sempat menghebohkan warga Kota Pematangsiantar tersebut pun akan bakal bergulir di pengadilan. Dimana berkas perkaranya dinyatakan lengkap dan pihak kejaksaan saat ini tengah menunggu tahap II dari penyidik kepolisian yang menangani perkaranya.

“Untuk kasus pembunuhan di Jalan  Sutomo tinggal tunggu tahap II (penyerahan tersangka dan barang bukti),” ujar Rendra Yoki Pardede dikonfirmasi, Kamis (12/5/22).

Terkait hasil observasi Ali Ketat di Rumah Sakit Jiwa. Rendra Yoki Pardede kembali mengatakan bahwa pelaku yang telah lakukan penganiayaan terhadap anak pengusaha toko besi itu tidak ada masalah terhadap kejiawaan.

Baca juga:Polisi Gelar Rekonstruksi Pembunuhan Anak Pemilik Toko Besi di Siantar

“Kalau gak salah, dibilang Kasi Pidum tidak ada permasalah dengan kejiwaannya. Ya mungkin ada masalah kejiwaan, cuman masih layak dia (pelaku) mempertanggung jawabkan perbuatannya,” ujar Rendra Yoki Pardede.

Diketahui, Polres Pematangsiantar sudah menggelar rekonstruksi kasus  penganiayaan yang menyebabkan Steven Theodore (32) meninggal dunia bersimbah darah setelah dianiaya pelaku yang tak lain adalah, Ali alias Ali Ketet (50) seorang gelandangan. (hamzah/hm06).

 

Related Articles

Latest Articles