Simalungun, MISTAR.ID
Unit Jatanras Satreskrim Polres Simalungun mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan (curas) yang dialami dua warga Perdagangan Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun. Hal itu disampaikan Kanit Jatanras Polres Simalungun Iptu Bayu Mahardhika saat dikonfirmasi, Selasa (31/10/23).
Bayu mengatakan, telah terjadi aksi curas oleh 6 pelaku yang melukai 2 korban dan berhasil membawa sepeda motor Honda Genio milik korban, Sabtu (21/10/23) lalu. Setelah melakukan penyelidikan, empat pelaku yang masih berstatus pelajar berhasil ditangkap, Jumat (27/10/23).
“Para pelaku yang diamankan masing-masing berinisial RG (16), MA (16), AF (15), dan GS (17), warga Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara. Dua pelaku lain masih kita buru,” ujarnya, Selasa (31/10/23).
Dari tersangka yang diamankan, ditemukan beberapa barang bukti seperti helm yang dipakai pelaku MA, uang Rp300.000 dari hasil penjualan motor korban, sepeda motor Honda CBR 150 R yang digunakan pelaku RG untuk mendorong motor korban, dan sebuah handphone merk Vivo Y02 warna hitam milik RG.
Baca Juga :Â Sindikat Curanmor di Taput Berhasil Dibongkar, 2 Pelaku Kena Ringkus
Sementara itu, kata Bayu, kerugian korban dalam kejadian itu ditaksir mencapai Rp18 juta. Para pelaku kini masih dalam pemeriksaan lebih lanjut guna proses hukum selanjutnya.
“Saat ini para pelaku bersama dengan barang bukti telah diamankan di Mako Polres Simalungun. Saat dilakukan interogasi, keempat pelaku mengakui aksi mereka dengan cara melukai korban di jalan umum lintas Perdagangan-Ashan,” jelasnya.
Diterangkannya, kejadain berawal saat korban sedang berhenti dengan sepeda motornya di TKP. Kemudian para pelaku datang dan langsung melakukan aksi pemukulan serta melukai 2 korban dan mencuri sepeda motor milik korban.
“Atas kejadian tersebut, korban berinisial F mengalami luka di bagian punggung, sementara korban berinisial A luka robek pada bibir atas dan bawah serta sakit pada bagian mulut akibat terkena pukulan helm dari salah satu tersangka,” pungkasnya. (indra/hm24)
