Medan, MISTAR.ID
Polda Sumut pastikan ada empat dari tujuh oknum Polda Sumut yang terindikasi terlibat melakukan pelanggaran dugaan pemerasan terhadap seorang transpuan bernama Kamal Ludin.
“Dari hasil sementara tentu indikasi ada dugaan keterlibatan atau dugaan pelanggaran sudah menjadi komitmen Kapolda Sumatera Utara untuk melakukan penindakan secara tegas,” ungkap Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Selasa (27/6/23).
Ia mengaku empat oknum itu bertugas di Ditreskrimum Polda Sumut, satu diantaranya seorang perwira. “Ini ada empat anggota, 1 perwira di Direktorat reserse kriminal umum. Perwiranya berpangkat Ipda berinisial PG,” ujarnya.
Baca juga :Â Polda Sumut Sedang Dalami Oknum Polisi Melakukan Dugaan Pemerasan
Saat ini, sambungnya, keempat oknum itu masih dilakukan pemeriksaan di Propam Polda Sumut. “Proses penyelidikan yang dilakukan oleh Propam masih berlangsung. Semua yang ada terlibat di situ pasti diperiksa,” sebutnya.
Sementara itu, Kabid Propam Polda Sumut Kombes Pol Dudung menambahkan kalau oknum yang dilaporkan dalam kasus ini sebanyak tujuh orang.
“Ya, empat orang sudah terindikasi diduga melanggar laporan dugaan pemerasan,” ungkapnya.
Baca juga :Â Begini Kronologis Oknum Polisi yang Diduga Jebak dan Peras Dua Orang Transgender
Sebelumnya, seorang transpuan bernama Kamal Ludin mengaku diperas oleh diduga oknum polisi. Aksi kejadian itu terjadi di Markas Komando Polda Sumut.
Pihak SPKT Polda Sumut hanya menerima laporan soal dugaan pemerasan saja. (saut/hm18)
