Simalungun, MISTAR.ID
Polres Simalungun telah menetapkan dua tersangka terkait kasus adu jotos antara anggota DPRD Kabupaten Simalungun Benfri Sinaga, dengan seorang kader parpol Koster Aprison Hutajulu yang juga diketahui sebagai TS salah satu Paslon Bupati Simalungun.
Penetapan status keduanya sebagai tersangka dibenarkan Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Simalungun Jerico Lavian. “Berdasarkan hasil pemeriksaan, kedua belah pihak sementara kita tetapkan menjadi tersangka,” ucap Jerico Lavian kepada Mistar, Rabu (30/9/20).
Terpisah, Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo ketika dihubungi Mistar mengatakan, bahwa proses penyelidikan atas kasus tersebut masih berjalan dan masih dalam pengembangan. “Yang jelas proses penyelidikan, penyidikan masih berjalan dan masih dalam pengembangan,” jelasnya.
Baca Juga:Oknum Anggota DPRD Simalungun Berkelahi
Kapolres juga mengatakan, akan memberikan selalu informasi terkait kasus adu jotos itu. “Kalau nanti kasusnya sudah jelas, terang benderang semua, pasti akan kita informasikan dan akan kita rilis,” jelasnya.
Terkait kasus tersebut, Badan Kehormatan Dewan (BKD) DPRD Kabupaten Simalungun juga telah melakukan pemanggilan dan memintai keterangan dari Benfri Sinaga, atas pertikaian dengan salah seorang kader PDI Perjuangan yang juga sebagai Tim Sukses salah satu Paslon Bupati Simalungun.
Baca Juga:Adu Jotos Anggota DPRD Simalungun, Badan Kehormatan Dewan Akan Panggil Benfri Sinaga
Sebelumnya diberitakan, bahwa Benfri Sinaga terlibat adu jotos dengan Koster Aprison Hutajulu, di Kelurahan Huta Bayu Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun, Minggu (20/9/20) sekira pukul 12:00 WIB.
Perkelahian terjadi diduga karena saling ejek terkait Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Simalungun. Benfri Sinaga mendukung bapaslon Radiapoh Hasiholan Sinaga-Zonny Waldi, sedangkan Koster Aprison Hutajulu mendukung Anton Saragih-Rospita Sitorus.(roland/hm10)
