Longsor di Dua Titik Kabupaten Karo Hambat Arus Lalu Lintas


Situasi longsor pasca hujan mengguyur Kabupaten Karo.(f:ist/mistar)
Karo, MISTAR.ID
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Karo, Sabtu (15/2/5) malam menyebabkan tanah longsor terjadi di dua lokasi yakni di Jalan Tigapanah-Tongkoh Berastagi Desa Sukanalu Kecamatan Barus Jahe dan di Jalan Raya antara Kecamatan Barusjahe dan Kecamatan Tigapanah.
Longsor ini pun menutup badan jalan dan menghambat arus lalu lintas di jalur alternatif yang menghubungkan tiga Kecamatan yakni Merek, Tigapanah dan Berastagi.
Polres Tanah Karo bergerak cepat dengan mengerahkan personel dari Satuan Lantas dan Satuan Samapta, serta berkoordinasi dengan Polsek Barus Jahe dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Karo untuk menangani dampak bencana tersebut.
Kasat Lantas Polres Tanah Karo, AKP Rabiah Adawiyah Hasibuan mengatakan pihaknya langsung menerjunkan personel ke lokasi longsor di Jalan Tigapanah-Tongkoh Berastagi.
"Kami segera melakukan pengaturan lalu lintas, memasang tanda peringatan, dan mengimbau pengendara untuk menggunakan jalur alternatif," ujarnya.
Personel Satuan Lantas Polres Tanah Karo memasang rambu peringatan, pengalihan arus lalu lintas menuju jalur alternatif dan koordinasi dengan Dinas PU Kabupaten Karo untuk pembersihan material longsor pada Minggu (16/2/25).
Untuk sementara, jalan di titik ini belum bisa dilalui hingga proses pembersihan selesai. Sedangkan Personel Satuan Samapta Polres Tanah Karo juga dikerahkan ke lokasi longsor di Jalan Raya antara Kecamatan Barus Jahe dan Kecamatan Tigapanah.
Kasat Samapta Polres Tanah Karo, AKP Jonni H Damanik menjelaskan ada empat titik longsor di jalan ini.
"Tiga titik sudah bisa dibersihkan sebagian, tetapi satu titik masih tertutup material dalam jumlah besar sehingga perlu alat berat untuk membersihkannya," ujarnya.
Personel juga melakukan pembersihan material longsor bersama masyarakat dan Polsek Barus Jahe. Pengalihan arus lalu lintas juga dilakukan guna menghindari kemacetan.
Hingga kini, Polres Tanah Karo terus memantau lokasi bencana untuk mengantisipasi kemungkinan longsor susulan. Masyarakat diimbau tetap waspada, terutama saat cuaca ekstrem. (abay/hm18)
PREVIOUS ARTICLE
Pria Tewas Tergantung di Pohon Kapuk Merupakan Warga Helvetia