Jakarta, MISTAR.ID
Ongkos politik untuk bisa menjadi anggota DPR RI diperkirakan mencapai angka Rp40 miliar. Hal itu disampaikan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (Ketum PKB) Muhaimin Iskandar dalam acara kebudayaan di Gedung Joang, Jakarta Pusat, Sabtu (12/8/23).
Pria yang akrab disapa Cak Imin itu, memang tidak menyangkal adanya anggota DPR RI mengeluarkan biaya lebih kecil, namun dengan ongkos politik sebesar berkisar Rp 20 miliar hingga Rp 25 miliar, tidak pernah duduk di Senayan.
Menurutnya, modal sebesar itu dipakai untuk memikat masyarakat, seperti membeli “souvenir” berupa kaos, kerudung dan barang lain yang jauh lebih mahal nilainya.
Baca juga: Jusuf Kalla: Modal Memimpin Golkar Butuh Rp600 Miliar
“Dua hingga tiga kali pemilu belakangan ini, kompetisi menghalalkan segala cara telah dilakukan, berjalan begitu sangat terbuka,” terangnya yang dikutip dari dalam tayangan YouTube NU Channel, Sabtu (12/8/23).
Pada kesempatan itu, Cak Imin meminjam pidato Ketum PBNU periode 2010-2021 Said Aqil Siradj mengenai politik uang. Menurutnya, yang berkuasa dan menang dalam pemilu hanyalah orang kaya.(mtr/hm17)