17 C
New York
Wednesday, May 15, 2024

Jaga Lingkungan, Otorita IKN: Tahun 2023, TPST Akan Segera Dibangun

Penajam, MISTAR.ID

Menjaga lingkungan menjadi patokan, Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) menyebut tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) akan segera dibangun Pemerintah.

Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Otorita IKN, Myrna Asnawati Safitri mengatakan dengan kebijakan yang sedang disusun akan membuat model pembuangan sampah di tempat pembuangan sampah akhir (TPA) akan diganti.

TPA tersebut, lanjutnya, akan diganti dengan membangun tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) yang bakal dilakukan pada tahun ini 2023. “Arah kebijakan utama persampahan adalah mengelola sampah sejak dari sumbernya,” ucapnya.

Otorita IKN menegaskan kontraktor yang terlibat proyek pembangunan Kota Nusantara sebagai IKN Indonesia baru di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, wajib menjaga lingkungan.

Dia mengatakan penegasan menyangkut hal itu dengan penerbitan surat edaran untuk pengendalian kerusakan dan pencemaran lingkungan pada masa pembangunan konstruksi.

Baca juga : Pohon Hayat Jadi Logo IKN

“Surat edaran untuk mengantisipasi terjadinya kerusakan dan pencemaran lingkungan yang tidak terkendali,” jelasnya di Penajam, Selasa (6/6/23).

Dikatakannya, surat Edaran (SE) Kepala Otorita IKN tersebut meminta penanggung jawab proyek konstruksi menaati seluruh kewajiban lingkungan dan mengutamakan pencegahan dan kehati-hatian.

Otorita IKN, kata dia, sedang menyusun kebijakan lain menyangkut lingkungan, seperti pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga.

“Kemudian pedoman bank sampah dan pedoman pengelolaan sampah konstruksi, semua itu untuk pengendalian sampah di ibu kota negara baru bernama Nusantara,” sebutnya.

Kota Nusantara bakal hadir dengan pengembangan bisnis daur ulang sampah atau mengurangi sampah dan mendorong daur ulang sampah.

“Persoalan sampah, bukan semata urusan kebijakan dan teknologi, tetapi merupakan persoalan gaya hidup yang harus berubah dimulai dari individu, keluarga, lingkungan kantor, dan masyarakat,” tandasnya. (Antara/hm18)

Related Articles

Latest Articles