Medan, MISTAR.ID
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Hassanudin angkat bicara terkait tagline ‘Sumut Hebat’ yang menuai sorotan. Ia menyebut, hal itu hanya penyemangat dan melanjutkan visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur sebelumnya.
“Tetap [Sumut] bermartabat. Tapi kan melanjutkan, hebat itu adalah penyemangat, tidak ada visi misi,” katanya kepada wartawan, Selasa (14/11/23).
Mantan Pangdam I/BB itu mengaku, bahwa ‘Sumut Bermartabat’ memiliki payung hukum dan tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda). Sedangkan ‘Sumut Hebat’ hanya merupakan akronim dari ‘Harmonis, Efektif, Bersama, Akuntabilitas dan Transparan’.
Baca Juga: Visi ‘Sumut Hebat’ Ala Pj Gubernur, DPRD akan Rumuskan dan Panggil Pemprov
“Iya (Sumut Bermartabat ada Perdanya). Kita kan melanjutkan, hebat itu ‘semangat, harmoni, efektif, bersama, akuntabel dan transparan’,” pungkasnya.
Sebelumnya, pengamat kebijakan publik Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), Rafriandi mempertanyakan dasar hukum atas visi Pj Gubernur Sumut tersebut. Ia meminta agar tidak sembarangan membuat suatu tagline yang akhirnya tak bisa dipertanggungjawabkan.
“Jabatan Pj Gubernur Sumut itu merupakan instruksi (ditunjuk) dari Presiden, bukan dari hasil Pilkada. Sehingga tidak ada nomenklatur bagi Pj Gubernur mengubah visi yang sudah ditetapkan,” ucap Rafriandi kepada wartawan, Senin (6/11/23).
Baca Juga:Â Kepala Daerah Dukung Paslon, Bawaslu Sumut Soroti Penggunaan Fasilitas Negara
Rafriandi mengungkapkan, tugas seorang Pj hanya mengisi kekosongan kepala daerah sampai yang baru terpilih pada Pilkada 2024 mendatang.
Kemudian melanjutkan program Gubernur sebelumnya, bukan malah membuat visi baru.
Ia menyarankan Pj Gubernur Sumut Hassanudin menggunakan visi Presiden Jowo Widodo yakni ‘Indonesia Maju’ ketimbang membuat visi sendiri. (Jonatan/hm22)
