Medan, MISTAR.ID

Rombongan dirver ojek online (ojol) mendatangi kantor Shopeefood akibat tidak hadir saat pertemuan di kantor Gubernur Sumut, Selasa (7/11/23). Sesampainya di sana, para driver dihadang oleh anggota polisi yang mengamankan lokasi, hingga mereka hanya berhenti di depan gerbang saja.

Perwakilan driver ojol kemudian masuk difasilitasi polisi untuk memastikan keberadaan pihak Shopeefood. Namun, kantor Shopeefood yang berada di Komplek Istana Prima II, Jalan Brigjend Katamso, Kecamatan Medan Maimun itu tutup dan tidak ada orang sama sekali.

Para driver ojol Shopeefood merasa sangat kecewa dengan layanan shopee yang dianggap lari dari tanggung jawab.

“Sudah kita saksikan bersama dari pihak Shopee menghindar tidak ingin menjumpai kita dari pagi kemungkinan mereka tutup,” ujar kordinator lapangan Shopee, Andi.

Baca Juga : Sikapi Aksi GODAMS, Aplikator akan Perbaiki Regulasi

Dengan tidak tuntasnya permasalahan shopeefood, Andi mengatakan minggu depan mereka akan datang kembali, mendatangi kantor Shopee untuk menindaklanjuti permasalahan.

“Kemungkinan satu minggu ke depan kita akan datang kembali sampai mereka mau betul-betul mau menjumpai kita,” ucapnya.

Andi juga menegaskan jika pihak Shopee tidak ingin berjumpa dengan para ojol, mereka akan meminta pemerintah untuk mencabut izin dari Shopeefood di Medan.

“Jika mereka tidak bisa menghargai kami, maka kami tidak bisa juga menghargai mereka, kami akan tuntut jalur hukum. Kami ingin menyampaikan aspirasi kami tentang mereka yang membuat aturan sesuka hati mereka,” tegasnya. (dinda/hm24)