Medan, MISTAR.ID
Tujuh orang yang diamankan dalam penggerebekan kawasan narkoba dan judi di sekitar Key Garden kawasan Tanjung Pamah Desa Namorube Julu Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang, kemarin, masih diperiksa.
“Masih diperiksa untuk mengetahui peran masing-masing dari mereka,” ujar Kabag Ops Polrestabes Medan AKBP Arman Muis, Selasa (11/4/2023).
Arman mengatakan, penggerebekan dilakukan setelah pihaknya pihaknya mendapat informasi dari warga adanya peredaran narkoba dan aktivitas judi di lokasi.
Arman tak menampik, sejumlah personel sempat dilempari batu saat penggerebekan berlangsung. Alhasil, beberapa petugas harus mengalami luka dan dibawa ke rumah sakit untuk perawatan medis.
Baca Juga:Lokasi Judi dan Narkoba di Jermal XV Digerebek, Belasan Orang Diamankan
“Kalau untuk barang bukti yang didapat dari sana beberapa alat judi dan alat hisap bong. Beberapa batu yang dilempar warga juga kita amankan,” katanya.
Sementara itu, sejumlah anggota TNI terlihat mendatangi Polrestabes Medan pasca penggerebekan, Senin (10/4/23) malam.
Namun, tak satu orang pun memberi keterangan terkait kedatangan mereka ke Polrestabes Medan. Sejumlah anggota TNI itu beranjak dari sana, Selasa (11/4/23) dini hari.
Sebelumnya, tim gabungan Polrestabes Medan menggerebek kawasan narkoba dan judi yang berada di sekitar Key Garden kawasan Tanjung Pamah Desa Namorube Julu Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang, kemarin.
Baca Juga:Judi ‘Medan Country Club’ Belum Digerebek, Polda Sumut: Akan Kita Tindaklanjuti
Penggerebekan dilakukan menindaklanjuti informasi masyarakat tentang kembali maraknya praktik peredaran narkoba dan judi di lokasi itu.
Begitu tiba di lokasi, tim yang membawa senapan laras panjang langsung merangsek masuk ke barak atau gubuk yang ada di sana.
Sejumlah orang yang ada di lokasi berhamburan melarikan diri, petugas bahkan sesekali meletuskan senjata api ke udara.
Baca Juga:Jelang Puasa, 7 Lokasi Judi dan Peredaran Narkoba Digerebek
Penjabat sementara (Ps) Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa membenarkan penggerebekan tersebut.
Namun, mantan Kapolsek Medan Baru itu belum mau membeberkan hasil tangkapan saat ditanya berapa orang yang diamankan dari sana.
“Benar. Nanti disampaikan secara resmi ya,” ujarnya singkatnya.(ial/hm10)
