Pematang Siantar, MISTAR.ID
Satreskrim Polsek Siantar Timur Polres Pematang Siantar hingga kini masih terus melakukan pencarian terhadap satu orang pelaku penjambretan tas milik korban, Ida Hotriani Saragih (58).
Aksi penjambretan terhadap korban wanita itupun terjadi di Jalan Justin Sihombing, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematang Siantar. Di mana saat itu pelaku berjumlah dua orang memepet dan merampas tas dari korban.
Kapolsek Siantar Timur Iptu Jhon Harno Purba mengatakan, pihaknya pun saat ini masih mencari keberadaan satu pelaku penjambretan yakni Jhoni Sihombing yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus penjambretan.
Baca juga:Warga Amankan Dua Penjambret di Depan Kantor RRI Medan
“Satu orang lagi DPO dan masih dicari,” ujar Kapolsek Siantar Timur Iptu Jhon Harno Purba ketika dikonfirmasi, Selasa (21/2/23).
Diketahui, Alfredo Pasaribu (33) dan Jhoni Sihombing melakukan penjambretan terhadap korban Ida Hotriani Saragih (58). Saat itu, korban teriak dan kedua pelaku penjambretan terjatuh dari sepeda motor, satu pelaku Alfredo Pasaribu ditangkap warga dan Jhoni Sihombing kabur hingga akhirnya DPO.
Diberitakan sebelumnya, Alfredo Pasaribu (33) warga Jalan Lapangan Bola Bawah, Kelurahan Pardamean, Kecamatan Siantar Marihat Kota Pematang Siantar ini dihajar warga usai menjambret dan terjatuh dari sepeda motor, Sabtu (18/2/23).
“Korban dijambret saat mengendarai sepeda motor Yamaha Mio BK 2096 WAF di Jalan Justin Sihombing, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematang Siantar,” ujar Kasi Humas Polres Pematang Siantar Rusdi Ahya dikonfirmasi, Minggu (19/2/23).
Baca juga:Dua Jambret Ditangkap Warga di Amplas
Sementara itu, Ida Hotriani Saragih kepada petugas menyampaikan, saat itu ia
bersama anaknya berangkat dari rumah keluarganya yang berada di kompleks Kantor Bupati Simalungun dan hendak pergi ke pesta ke Wisma Tama Jalan Sisingamangaraja kota Pematang Siantar.
“Setibanya di Jalan Pdt Justin Sihombing, pelaku yang menggunakan sepeda motor Roda 2 Merk Revo tanpa menggunakan plat, memepet saya dan yang dibonceng langsung mengambil tas saya,” ujarnya Ida Hotriani. (hamzah/hm06).
