Medan, MISTAR.ID
Aliran listrik yang menewaskan JS (14) diduga berasal dari kabel listrik yang terhubung dari papan reklame yang terpasang di emperan toko Jalan Merbabu Simpang Jalan Thamrin, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan.
Camat Medan Kota Raja Ian Andos Lubis mengatakan, berdasarkan keterangan dari pihak PLN aliran listrik yang menewaskan korban diduga berasal dari papan reklame yang baru saja terpasang di lokasi.
“Kalua tadi yang disampaikan PLN itu kan dari Baliho, tetapi yang bisa menerangkan itu harus yang melakukan olah TKP,” kata Raja kepada Mistar.id Senin (25/9/23) di lokasi.
Kata Raja, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas terkait terkait hal tersebut. Untuk mengetahui proses pemasangan papan reklame tersebut dan izinnya.
Baca juga:Â Gadis Belia yang Tersengat Listrik di Medan Bekerja Sebagai Penjual Tisu
“Kita juga sudah Komunikasi dengan kepala Dinas terkait, terkait dengan masalah reklamenya untuk di cek izin dan lain-lain,” ujarnya lagi.
Raja juga mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi tersebut sekitar pukul 20.00 WIB. Dimana saat itu korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Namun untuk penyebab kematian dari korban belum diketahui pasti.
“Kalau kenapanya ya pihak Kepolisian yang melakukan olah TKP. Kita menyerahkan ke pihak terkait yang telah melakukan olah TKP terkait penyebab kematian korban,” tambahnya.
